Liputan6.com, Jakarta Grup Band Radja menceritakan peristiwa kurang mengenakkan yang mereka alami, usai konser menggelar konser di salah satu daerah di Johor, Malaysia. Kala itu, para personel mendapat makian hingga ancaman.
Semula, para personel Band Radja sempat berpikir makian dan ancaman dari pelaku hanya sekadar prank, mengingat aksi panggung mereka terbilang cukup sukses. Bahkan tak sedikit penonton yang meminta foto bersama, usai Radja manggung.
"Kita awalnya tidak tahu apa-apa. Konser juga berjalan sukses, penonton happy. Tiba-tiba selang 30 menit, tiba-tiba ada orang masuk dengan beberapa orang, mengunci pintu," ujar Seno, drummer band Radja, di gedung LPSK, Kawasan Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (14/3/2023).
Advertisement
"Yang bikin kita kaget, tanpa bicara langsung menendang meja. Awalnya kita pikir ini prank, pura-pura marah dulu terus dikasih suprise," sambung Seno.
Ian Kasela Merasa Radja Telah All Out
Senada dengan Seno, Ian Kasela selaku vokalis Radja juga merasakan hal yang sama. Ia menilai, aksinya bersama personel lain di acara tersebut, menjadi salah satu penampilan paling all out Radja selama berkarir di industri musik.
"Makanya waktu dia masuk langsung nendang meja, muka tegas, tatapan matanya tajam, dikawal beberapa sekuriti event. Kita mencoba menganalisa serius enggak ya," ungkap Ian.
Advertisement
Ian Kasela Didorong Sampai Terhempas
Bukan kejutan yang diterima, para personel Band Radja justru mendapat makian hingga ancaman. Diakui Ian, upayanya meredam emosi pelaku tak membuahkan hasil. Ia mencoba merangkul, justru didorong hingga terhempas duduk.
"Makin lama makin kenceng intonasinya. Pokoknya sadis lah, kita diperlakukan kayak sudah melakukan hal buruk. Gue coba mereda emosi dia, gue mencoba merangkul tapi didorong dia, dan gue terduduk. Mau bangkit lagi mau tanya ada apa, dia bentak lagi, 'you diem, you you you diem'," terang Ian.
Ian Kasela Kena Mental
Ian mengaku kena mental mendapati perlakuan demikian. Terlebih ketika oknum itu melontarkan kata-kata bernada mengancam.
"Kita mau tanya ada apa. Tetap dia dengan emosinya, 'you Indonesia, you mati kalau saya denger kalian balik lagi ke Malaysia', makin drop lah kita. jujur ya kita duduk nunduk. Dia sampai menekankan, 'you ada di malaysia saya cari you mati'," pungkas Ian Kasela. (M. Altaf Jauhar)
Advertisement