Liputan6.com, Jakarta Rafathar Malik Ahmad mendapat tawaran dari Erick Tohir mendampingi pemain Timnas Argentina masuk ke lapangan saat pertandingan melawan Timnas Indonesia di GBK. Namun, anak Nagita Slavina ini menolak tawaran itu meski awalnya excited.
Hal ini diungkap oleh Raffi Ahmad dalam sebuah acara. Rafathar tiba-tiba menangis dan menolak tawaran itu karena takut di-bully. Anak berusia 7 tahun ini mengingat peristiwa tak menyenangkan pada masa lalu.
Baca Juga
"Karena Rafathar tuh dulu pernah kena ada rasa trauma. Bukan trauma-lah, waktu itu kan aku kan punya tim bola waktu itu. Pernah Rans sama Persija main terus tim aku kalah, suporter tuh pas tim aku kalah 'Rafathar nangis Rafathar nangis’," kata Raffi Ahmad.
Advertisement
Kakak Rayyanza malik Ahmad itu pun mengirim video singkat kepada Erick Tohir. Dia berterima kasih atas tawaran yang diberikan kepadanya, meski pada akhirnya harus ditolak.
Makasih Sudah Diajak, tapi Aa Malu
"Pak Erick makasih ya sudah ajak Aa, tapi Aa malu. Sukses buat Argentina sama Indonesia. Semangat," kata Rafathar yang diakhiri dengan senyuman sebelum tertunduk lesu. Video ini ditunjukkan oleh Raffi dalam acara FYP.
"Tuh, jadi dia tuh sedih, sebenarnya dia pengin banget," ungkap Raffi Ahmad.
Advertisement
Takut Diteriaki Penonton di Stadion
Sebelumnya juga diberitakan bahwa Rafathar khawatir dirinya akan kembali diserang jika Argentina sampai kalah melawan Timnas Indonesia.
“Jadi Rafathar itu kemarin tadinya udah semangat terus dia mungkin melihat aku kasih tahu nanti yang nonton Indonesia lawan Argentina ini banyak nih nanti Rafathar gandeng pemainnya masuknya, ‘oh banyak Pah? tapi nanti kalau Indonesia kalah terus diteriakin Rafathar nangis gimana?' jadi dia membatalkan tadi, jadi tadi dia mengurungkan niatnya,” kata Raffi Ahmad lagi.
Warganet Iba dengan Rafathar
Warganet tentunya merasa iba melihat Rafathar yang sudah menyimpan berbagai macam ketakutan di usianya yang masih kecil. Hal seperti ini seharusnya tidak dia alami.
"Aa kuat, aa hebat! Maafin orang dewasa yg bermoral itu ya sampe bikin aa trauma," kata salah satu warganet di Twitter.
"Astaga, gimana sih orang-orang yang nge-bully TanyaRL dan Rafathar. Mereka kan masih anak-anak, gak pantas di-bully begitu. Semoga mereka tetap kuat dan bahagia ya," tambah yang lainnya.
Advertisement