Liputan6.com, Jakarta Lintang Larasati, vokalis More on Mumbles, menghadapi tantangan dalam menjalin hubungan dengan musik, meskipun lahir dalam keluarga yang mencintai musik. Sejak kelas 5 SD, dia telah bergabung dengan sebuah band yang terdiri dari anak-anak seusianya.
Lintang mengingat saat itu ibunya sangat antusias mendorongnya untuk tampil di festival musik.
"Dulu, ibu yang ingin saya bergabung dengan band. Ibu yang mengatur segalanya, mulai dari lagu yang akan dibawakan, aransemen musiknya, hingga pakaian yang harus dipakai saat tampil," kenang Lintang.
Advertisement
Sempat Diatur
Ketika masih kecil, Lintang mengakui bahwa dia tidak bisa mengungkapkan ketidaknyamanannya kepada orang tuanya terkait cara bermusik seperti itu. Akibatnya, pengalaman bermusik sejak kecil yang terlalu diatur membuat Lintang merasa lelah dan takut untuk terlibat dalam musik.
Advertisement
Musisi Kamar
Oleh karena itu, ketika dia kuliah di Jogja, Lintang hanya menjadi musisi kamar, merekam lagu-lagunya dan melakukan cover lagu-lagu favorit untuk dinikmati sendiri.
"Hingga akhirnya saya mengikuti program pertukaran pelajar di Melbourne saat kuliah. Hidup di sana membuat saya memutuskan untuk kembali terhubung dengan musik, saya menjadi berani lagi untuk mencoba hal-hal baru, termasuk tampil di panggung," tambah perempuan asal Bekasi, Jawa Barat, ini.
Diajak Bergabung
Setelah kembali dari Melbourne, Lintang diajak bergabung dalam sebuah band oleh teman kuliahnya sekitar tahun 2015. Dari sinilah dia mulai mengenal musik di Jogja dan akhirnya bertemu dengan Awan, mitra bermusiknya di More on Mumbles.
Saat ini, bersama Sony Music Entertainment Indonesia, More on Mumbles sedang mempersiapkan rilisan pertama mereka yang berjudul "Good For You", yang akan tersedia di berbagai platform musik digital.
Advertisement