Taman Safari Indonesia Umumkan Pemenang International Animal Photo and Video Competition 2023

35 dari 14.786 karya satwa naik panggung Malam Penghargaan IAPVC 2023

oleh Hernowo Anggie diperbarui 17 Okt 2023, 08:19 WIB
Diterbitkan 15 Okt 2023, 20:13 WIB
International Animal Photo & Video Competition (IAPVC) ke-32
International Animal Photo & Video Competition (IAPVC) ke-32

Liputan6.com, Jakarta Taman Safari Indonesia mengumumkan karya pemenang perhelatan International Animal Photo & Video Competition (IAPVC) ke-32 yang berlangsung sepanjang bulan Juli hingga September 2023.

Perhelatan ini merupakan upaya Taman Safari Indonesia meningkatkan kepedulian masyarakat akan pelestarian berbagai satwa di Indonesia.

Sebanyak 14.786 karya dari 5.977 peserta berhasil terkumpul dan melewati proses kurasi serta penjurian ketat oleh lima juri dari profesional di bidang fotografi.

Antusiasme masyarakat tak henti-hentinya terasa pada sepanjang rangkaian IAPVC 2023, dimulai sejak roadshow di 3 kawasan konservasi: Taman Safari Bogor, Taman Safari Solo, dan Taman Safari Prigen, hingga akhir batas masa perdaftaran.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tersentuh

Hans Manansang, Direktur Pemasaran Taman Safari Indonesia
Hans Manansang, Direktur Pemasaran Taman Safari Indonesia

"Kami sangat tersentuh melihat respons luar biasa ini," ujar Hans Manansang, Direktur Pemasaran Taman Safari Indonesia.

"Hingga akhir September 2023, tercatat lebih dari 14.786 karya dari total keseluruhan peserta yang masuk proses kurasi, di mana sekitar 4 ribu karya di antaranya didapat dari rangkaian roadshow," Hans menambahkan.

 

 


Melampaui Target

Diakui Hans, pencapaian yang jauh melampaui target ini menjadikan IAPVC 2023 menjadi perhelatan terbesar dengan jumlah peserta terbanyak sepanjang sejarah penyelenggaraannya.

"Hal tersebut juga membuktikan bahwa ajang seperti ini dapat berpeluang besar dalam mendorong aksi nyata pelestarian satwa, yang semakin mendesak di Indonesia dan seluruh dunia," dia menuturkan.

 


Story of The Wild, Capture Through Your Lens

Selaras dengan tema “Story of The Wild, Capture Through Your Lens”, peserta, melalui karya mereka, mengambil bagian dari gerakan pelestarian yang lebih besar untuk perubahan positif.

"Dimana mereka tidak hanya melestarikan keindahan satwa kita, tetapi juga memberikan suara untuk melindungi habitat mereka," Hans memungkasi.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya