Liputan6.com, Jakarta Giring Ganesha tengah sibuk menjalani kegiatan barunya menjadi Wakil Menteri Kebudayaan, mendampingi Fadli Zon yang menjabat sebagai Menteri Kebudayaan.
Giring Ganesha tetap enjoy menjalani aktivitas sebagai Wakil Menteri, meskipun harus dikawal dan menjadi bagian dari protokol keamanan. Semisal saat menghadiri undangan film "Puang Bos" di daerah Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (7/11/2024).
Baca Juga
"Bukan masalah protokolnya itu lah, tapi masalahnya banyak jadwalnya yang menyenangkan dari pagi sampe malam, pagi sampe malem," kata Giring Ganesha.
Advertisement
"Jadi ditemenin sama teman-teman seperjuangan jadi lebih nyaman. Jadi sama-sama nyemangatin," Giring Ganesha menambahkan.
Â
Pertama menghadiri acara film sebagai Wakil Menteri Kebudayaan
Diakui Giring, ini kali pertama dirinya menghadiri sebuah acara film dalam kapasitasnya sebagai Wakil Menteri Kebudayaan. Ia mengaku siap mendukung setiap karya sineas Indonesia.
"Saya sebagai Wakil Menteri Kebudayaan pasti support karena kan film ada produk budaya sedang terus kita lanjutkan karena bagian dari Undang Undang Kemajuan kebudayaan. Film adalah salah satu produk budaya yang akan bisa ke depan jadi diplomasi kebudayaan," kata Giring.
Â
Â
Advertisement
Berharap film Puang Bos berdampak pada kemajuan pariwisata
Giring berharap, film "Puang Bos" berdampak pada kemajuan pariwisata di Indonesia. Apalagi, film ini menggambarkan keindahan alam Bulukumba dan Makassar
"Mudah-mudahan dari film ini Pariwisata juga di sana bisa naik, lebih banyak orang ke Bulukumba juga dan mudah-mudahan jadi film tersukses," tutur Giring.
Â
Â
Merasa terhormat dengan hadirnya Giring
Privy Marshall Pribadi selaku Executive Producer Puang Boss, merasa terhormat dengan hadirnya Giring untuk menonton film produksinya. Film yang dibintangi Michelle Ziudith ini bakal tayang di bioskop pada 14 November 2024.
"Wah ini suatu kejutan dan kehormatan tiba-tiba Pak Wamen meluangkan waktunya di malam hari ini untuk mendukung kita semua di film ini yang akan tayang tanggal 14 November," ucap Marshall.
Advertisement