Liputan6.com, Jakarta Pada Minggu, 2 Maret 2025, Ariel NOAH, yang juga dikenal dengan nama asli Nazril Irham, menunjukkan prestasi luar biasa dengan menyelesaikan Tokyo Marathon 2025. Lomba lari sejauh 42 kilometer ini bukan hanya sekadar perlombaan, tetapi juga sebuah perjalanan emosional bagi Ariel.
Ariel NOAH berhasil menuntaskan lomba maraton dalam waktu 6 jam 20 menit, yang 10 menit lebih cepat dari batas waktu resmi untuk peserta umum. Menariknya, beberapa sumber menyebutkan bahwa jarak yang ditempuhnya mencapai sekitar 43,57 kilometer.
Ajang Tokyo Marathon ini membawa para peserta melewati berbagai landmark terkenal di Tokyo seperti Tokyo Metropolitan Government Building, Suidobashi, dan Ueno-hirokoji. Setiap langkah yang diambil Ariel adalah perjuangan melawan keraguan dirinya sendiri. Setelah mencapai garis finish, Ariel tidak dapat menyembunyikan emosinya dan mengungkapkan betapa berartinya pencapaian ini baginya.
Advertisement
Ariel mengenakan baju berwarna biru yang mencolok dengan nama "Ariel" dan "Indonesia" tertera di bagian depan. Di garis finish, ia disambut dengan meriah oleh timnya yang telah mendukungnya selama ini. Sebagai tanda keberhasilannya, Ariel menerima medali yang menjadi bukti partisipasinya dalam maraton ini.
Persiapan dan Tantangan yang Dihadapi
Menjelang perlombaan, Ariel mengaku mengalami kesulitan tidur dan sempat merasa ragu untuk mengikuti lomba. Ia bahkan hampir membatalkan keikutsertaannya karena keraguan yang melanda.
Namun, berkat motivasi dari latihan intensif yang dilakukannya selama berbulan-bulan, Ariel memutuskan untuk tetap melanjutkan. Latihan tersebut membantunya mengatasi rasa takut dan keraguan yang menghantuinya.
Persiapan yang matang membuatnya lebih percaya diri saat hari perlombaan tiba. Meskipun sempat terjebak dalam perasaan cemas, Ariel tetap fokus pada tujuannya untuk menyelesaikan marathon. Keberanian dan ketekunannya dalam berlatih menjadi kunci bagi keberhasilannya dalam menyelesaikan lomba ini.
Advertisement
Reaksi dan Pengaruh Positif
Pencapaian Ariel tidak hanya menarik perhatian penggemarnya, tetapi juga mendapatkan pujian dari rekan sesama artis, Raffi Ahmad. Raffi mengapresiasi usaha Ariel, terutama mengingat usianya yang kini sudah 43 tahun. Ia melihat pencapaian Ariel sebagai sebuah inspirasi bagi generasi muda untuk menjalani gaya hidup sehat dan berkomitmen pada tujuan mereka.
Raffi juga menyatakan bahwa partisipasi Ariel dalam maraton telah mengubah gaya hidupnya menjadi lebih teratur. Ia mulai memperhatikan pola tidur dan makan, serta berusaha untuk lebih aktif. Hal ini menunjukkan bahwa Ariel tidak hanya berlari untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk memberi inspirasi kepada orang lain.
Di media sosial, banyak penggemar dan rekan artis lainnya memberikan dukungan positif kepada Ariel. Mereka mengungkapkan rasa bangga dan semangatnya untuk mengikuti jejak Ariel dalam menjalani hidup sehat.
Prestasi yang Patut Diacungi Jempol
Partisipasi Ariel NOAH dalam Tokyo Marathon 2025 merupakan prestasi yang patut diacungi jempol. Keberhasilannya menyelesaikan maraton, meskipun sempat dihantui keraguan, menginspirasi banyak orang untuk menjalani gaya hidup sehat dan berkomitmen pada tujuan mereka.
Keikutsertaannya juga mendapat apresiasi luas dari publik dan rekan-rekan artis. Mari kita menyorot jejak Ariel NOAH di dunia lari maraton dan menjadikannya contoh bagi kita semua.
Advertisement
