Masjid Al Akbar Surabaya Tetap Gelar Salat Jumat

Liputan6.com, Jakarta - Masjid Al Akbar Surabaya tetap menggelar salat Jumat pada Jumat (27/3/2020). Masjid Al Akbar Surabaya pun memberlakukan protokol ketat untuk mencegah penyebaran virus corona baru (Sars-CoV-2) yang menyebabkan COVID-19.

Masjid Al Akbar Surabaya tetap menggelar salat Jumat berjamaah dengan menjalani sejumlah standar operational procedur (SOP) yang ditetapkan.Humas Masjid Al Akbar Surabaya, Helmy M.Noor menuturkan, SOP tersebut wajib dipatuhi jamaah. “Wajib dijalankan,” ujar Helmy saat dihubungi Liputan6.com lewat pesan singkat, Jumat pekan ini.

Adapun SOP Salat Jumat antara lain seluruh area masjid termasuk area wudhu sudah disemprot disinfektan secara berkala. Dari 45 pintu masjid dibuka tiga pintu yaitu pintu tiga (utara), pintu 23 (timur), dan pintu 43 (selatan).

Lalu jamaah mencuci tangan menggunakan sabun yang disiapkan oleh MAS sebelum berwudhu, jamaah menggunakan hand sanitizer yang disiapkan oleh Masjid Al Akbar Surabaya. Kemudian jamaah mengikuti pemeriksaan suhu menggunakan thermal gun oleh petugas PAM.

Selanjutnya jamaah melewati ruang disinfektan atau bilik sterilisasi, jamaah menggunakan masker dan disarankan bawa sendiri, jamaah menempati shaf berjarak sesuai ketentuan physical distancing, jamaah yang sakit batuk, pilek dan lainnya dilarang mengikuti salat jumat, dan muadzin, khatib dan imam juga menggunakan masker dan membaca Qunut Nazilah dan doa tolak bala.

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Sebelumnya, Masjid Al Akbar Surabaya tetap menggelar salat Jumat pada Jumat, 20 Maret 2020. Akan tetapi, pihaknya menerapkan protokol ketat untuk mencegah penyebaran virus corona baru yang menyebabkan COVID-19.

“Ada, sangat ketat protokolnya,” ujar Humas Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Helmy M.Noor, saat dihubungi Liputan6.com lewat pesan singkat.

Ia menuturkan, pihaknya melakukan salat jumat di masjid dengan syarat protokol dan sesuai standard operational procedure (SOP). Hal ini juga sesuai dengan imbauan MUI Jatim. 

Tampak dari foto pelaksanaan salat jumat di Masjid Al Akbar Surabaya, masjid tampak tak memakai karpet. Namun, lantai tersebut sudah dibersikan Selain itu, para jamaah juga dibagikan masker.

Masjid Al Akbar juga membatasi pintu akses masuk masjid dari 45 pintu menjadi tiga pintu antara lain nomor 3, 23 dan 43. Di pintu tersebut dipasang thermal scanner.

Jamaah pun melakukan wudhu dan menggunakan hand sanitizer yang telah disediakan. Selain itu, jamaah mengikuti prosedur pengecekan suhu tubuh oleh petugas dengan alat thermal scanner.

Jika jamaah memiliki suhu badan di bawah atau sama dengan 38 derajat celsius diperbolehkan untuk masuk ke dalam masjid. Apa bila suhu tubuh di atas 38 derajat celsius ditunggu sampai lima menit untuk dilakukan pengecekan ulang.

Kemudian setelah dilakukan pengecekan ulang dan memiliki suhu badan di bawah atau sama dengan 38 derajat celsius, diperbolehkan untuk masuk ke dalam masjid. Akan tetapi, kalau hasilnya tetap sama dianjurkan untuk pulang dan melakukan cek kesehatan di fasilitas kesehatan dan dokter.