Belum Mulai Unjuk Rasa, Ini Alasan Polisi Situbondo Bersihkan Batu di Halaman DPRD

Sebelum aksi unjuk rasa penolakan UU Cipta Kerja di Situbondo, polisi yang bertugas mengamankan aksi memungut dan membersihkan batu yang ada di kawasan Kantor DPRD Situbondo

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Okt 2020, 18:00 WIB
Diterbitkan 09 Okt 2020, 18:00 WIB
Penjagaan Keamanan Daerah
Ilustrasi polisi. (Liputan6.com)

Liputan6.com, Surabaya- Sebelum aksi unjuk rasa penolakan UU Cipta Kerja di Situbondo, polisi yang bertugas mengamankan aksi memungut dan membersihkan batu yang ada di kawasan Kantor DPRD Situbondo, Jumat (9/10/2020). Tindakan ini diambil untuk mengantisipasi aksi anarkistis demonstran.

"Untuk pengamanan unjuk rasa hari ini, kami juga siagakan satu pleton Brigade Mobile atau Brimob guna membantu pengamanan aksi ini," ujar Kapolres Situbondo AKBP Ach Imam Rifai, seperti yang dikutip dari Antara.

Ia menyebutkan ada sekitar 200 personel yang diterjunkan untuk pengamanan unjuk rasa penolakan UU Cipta Kerja.

Unjuk rasa hari ini diikuti mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di kantor DPRD setempat.

Sehari sebelumnya, ada pula unjuk rasa serupa di Situbondo. Aksi kemarin diikuti puluhan orang yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam atau HMI dan Aliansi Serikat Buruh Independen Indonesia. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya