PB ISSI Usul Banyuwangi Jadi Tuan Rumah Kejuaraan BMX International

Selain BMX, Banyuwangi juga rutin menggelar kejuaraan balap sepeda yang masuk agenda UCI, yakni Internasional BMX dan Tour de Banyuwangi Ijen.

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Nov 2020, 10:25 WIB
Diterbitkan 17 Nov 2020, 10:25 WIB
Aksi Pesepeda Melompat ke Danau dalam Festival di Wuhan
Seorang pesepeda melompat ke Danau Timur menggunakan sepeda BMX dalam ajang tahunan festival lompat air (water jump) BMX di Wuhan, ibu kota Provinsi Hubei, China tengah, pada 22 Agustus 2020. (Xinhua/Xiao Yijiu)

Liputan6.com, Jakarta - Kabupaten Banyuwangi menjadi kandidat kuat sebagai tuan rumah penyelenggaraan kejuaraan BMX pada 2021 yang akab digelar oleh Pengurus Besar Ikatan Sepeda Sport Indonesia (PB ISSI).

Kejuaraan BMX bertaraf internasional itu bakal digelar dalam empat seri. Untuk itu, PB ISSI meminta dukungan pemerintah daerah dan warga Banyuwangi karena kejuaraan BMX ini penting untuk kepentingan Indonesia, tepatnya untuk mengejar poin agar atlet BMX Indonesia bisa lolos Olimpiade Tokyo 2021.

"Kami telah bertemu Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari dan beliau mengungkapkan rencananya untuk menggelar kejuaraan di Banyuwangi. Kami siap mendukung, apalagi ini untuk kepentingan bangsa," ujar Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas di Banyuwangi, Senin, 16 November 2020, dilansir dari Antara.

Sementara itu, Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari mengemukakan, empat kejuaraan BMX yang rencananya digelar di Banyuwangi adalah BMX kelas tertinggi pada kompetisi BMX (hors class), kejuaraan nasional dan dua kali kejuaraan kelas C1 race.

"Kegiatan ini memberikan kesempatan kepada atlet-atlet kita untuk mengejar poin menuju Olimpiade 2021. Daripada kita kirim ke luar (negeri), lebih baik kita bikin kejuaraan sendiri di Indonesia. Atlet-atlet kita bisa mengejar poin di sini," ujar Raja Sapta.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

Trek BMX Berstandar UCI Pertama di Indonesia

Antara Skateboard dan Pandemi
Pemain sepeda BMX saat bermain di Skate Park Kolong Flyover Pasar Rebo, Jakarta, Minggu (23/8/2020). Meski pandemi Covid-19 terus merebak di Ibu Kota, Skate Park Kolong Flyover Pasar Rebo tetap ramai didatangi untuk menyalurkan hobi. (Liputan6.com/Iqbal Nugroho)

Ia mengatakan, kejuaraan internasional khususnya hors class pasti akan mendapat atensi dari atlet mancanegara, mengingat mereka juga membutuhkan tambahan poin agar bisa berkompetisi di Olimpiade Tokyo.

"Saya optimistis atlet mancanegara pun akan banyak yang ikut berkompetisi di sini. Mereka punya kepentingan yang sama untuk menambah poinnya agar bisa lolos berlaga di Olimpiade," tuturnya.

Menurut Raja Sapta, sejak awal pihaknya telah mendaftarkan Banyuwangi untuk menjadi tuan rumah kegiatan tersebut karena cukup layak.

Selain memiliki trek BMX berstandar UCI pertama di Indonesia, Banyuwangi juga telah berpengalaman menggelar berbagai kejuaraan olahraga kelas dunia.

Selain BMX, Banyuwangi juga rutin menggelar kejuaraan balap sepeda yang masuk agenda UCI, yakni Internasional BMX dan Tour de Banyuwangi Ijen.

"Banyuwangi adalah kabupatennya PB ISSI, banyak event sepeda digelar di sini. Kami sangat berharap agar kejuaraan BMX ini bisa dilaksanakan di Banyuwangi. Untuk itu, kami berkoordinasi dan memohon izin kepada Pak Bupati. Mudah-mudahan rencana kami mendapat dukungan dari pemerintah maupun masyarakat Banyuwangi," ujar dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya