DPRD Surabaya Pertanyakan Sikap Dinas Kesehatan Jelang Pilkada

DPRD Surabaya mengingatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Surabaya untuk fokus dalam pelayanan masyarakat

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Des 2020, 15:00 WIB
Diterbitkan 08 Des 2020, 15:00 WIB
Ilustrasi pilkada serentak di Surabaya (Liputan6.com/Yoshiro)
Ilustrasi pilkada serentak di Surabaya (Liputan6.com/Yoshiro)

Liputan6.com, Surabaya- DPRD Surabaya mengingatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Surabaya untuk fokus dalam pelayanan masyarakat. Selain itu, OPD Surabaya juga diingatkan untuk tidak melakukan kegiatan yang secara tidak langsung memanfaatkan APBD untuk mendukung salah satu kandidat dalam Pilkada Surabaya.

“OPD Pemkot Surabaya harus fokus pada pelayanan dan target-target kinerja karena serapan anggaran pada November belum mencapai 65 persen,” ujar Wakil Ketua DPRD Surabaya, Reni Astuti, seperti yang dikutip dari Antara, Selasa (8/12/2020).

Ia menyoroti kegiatan Dinas Kesehatan Surabaya yang mengirim surat pemberitahuan kepada kepala puskesmas se-Surabaya untuk mengambil piagam penghargaan yang diberikan kepada kader-kader kesehatan seperti Posyandu, bumantik oleh Wali Kota Surabaya.

Menurut Reni, tindakan Kepala Dinas Kesehatan Surabaya ini ambigu dan memunculkan pertanyaan dari masyarakat.

“Kok tidak dari dulu sebelum pilkada atau pasca pilkada saja pemberian penghargaan itu, apalagi wali kota Surabaya masa jabatannya sampai Februari,” ucapnya.

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya