Wali Kota Batu: Jangan Wisata Dulu Deh, di Rumah Saja Dulu

Dalam apel tersebut, Dewanti menyampaikan 11 item pembatasan yang akan diterapkan dalam PPKM. Ia meminta masyarakat untuk mematuhinya.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Jan 2021, 23:06 WIB
Diterbitkan 11 Jan 2021, 23:06 WIB
Puluhan Warga Reaktif Covid-19, Pemkot Batu Karantina Desa Giripurno
Pedagang Pasar Sayur Kedungrejo Malang tak bisa mengirim sayur ke Surabaya dengan lancar sejak PSBB. Di Kota Batu, aktivitas pengiriman pasar sayur antar kota dikhawatirkan jadi transmisi lokal Corona Covid-19 (Liputan6.com/Zainul Arifin)

Liputan6.com, Batu - Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko meminta masyarakat untuk tidak berwisata dulu ke Batu selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

"Jangan berwisata dulu deh, mari kita beraktivitas di rumah dahulu dan terapkan disiplin protokol kesehatan," ujarnya apel kesiapan PPKM di Alun-Alun Kota Batu, seperti dikutip Timesindonesia, Senin (11/1/2021).

Dalam apel tersebut, Dewanti menyampaikan 11 item pembatasan yang akan diterapkan dalam PPKM. Ia meminta masyarakat untuk mematuhinya.

Ia menegaskan bahwa PPKM yang dilaksanakan di Kota Batu sama dengan yang dilaksanakan di Kota Malang dan Kabupaten Malang.

"Kita sudah berkoordinasi dengan Pemkot Malang dan Pemkab Malang sehingga SE nya sama, ada 11 item yang harus dilakukan, semoga sehat dan selamat semua," ujarnya.

Ia mengatakan PPKM ini dilaksanakan karena lonjakan penderita Covid-19 dan penderita meninggal dunia yang demikian besar di Kota Batu dan Kota Malang.

"Jaga betul kesehatannya, kerumunan tidak boleh, kerumunan tidak boleh, selama ini masyarakat banyak yang melanggar, di jatim angka kenaikannya cukup tinggi, RS sudah diatas rata-rata, full," ujar wali kota.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Prokes

Ia mengajak masyarakat menerapkan protokol kesehatan, begitu juga dengan tempat usaha. "Berulangkali melanggar, kita tutup," ujarnya.

Target dari PPKM ini adalah seluruh masyarakat Kota Batu sehat. Wali kota mengatakan dalam PPKM ini, kurang lebih ada 100 personil gabungan akan dikerahkan. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya