Liputan6.com, Surabaya - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengaku bakal meningkatkan kesejahteraan para petani dengan memberikan kemudahan meregister atau mensertifikasi bibit dan buah hasil pertaniannya.
“Saya kunjungan di beberapa daerah penghasil buah. Saya menemukan banyak buah yang kualitasnya bagus-bagus. Termasuk di sini (Desa Srimulyo). Buah pisangnya juga bagus. Tapi belum ada sertifikasi. Ini tugas kami, membantu bapak dan ibu untuk sertifikasi, sehingga produk bisa diterima pasar lebih luas bahkan bisa diekspor,’’ ujarnya saat meninjau kebun pisang di Desa Srimulyo, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, pada Selasa 16 Maret 2021.
Khofifah memuji buah pisang dari Desa Srimulyo. Dimana pisang hijau itu terlihat sangat bagus, dengan buah yang hijau dan panjang. Sehingga orang nomor satu di Pemrov Jatim ini sangat yakin, produk ini dapat dengan mudah diterima pasar.
Advertisement
"Dengan pasar yang lebih luas, maka kesejahteraan petani pun tentunya meningkat. Ini yang kami harapkan,’’ tambahnya.
Khofifah juga memberikan nama pisang hijau hasil pertanian di Desa Srimulyo tersebut, yaitu Pisang Mulyo. Dia menamai Pisang Mulyo, selain buah ini berasal dari Desa Srimulyo, juga diharapkan mampu memberikan kesejahteraan bagi para petani.
Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto mengatakan, Pemerintah Kabupaten Malang siap melakukan pendampingan kepada para petani pisang di Desa Srimulyo. Terutama untuk kemudahan sertifikasi.  Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Pemkab Siap Bantu
"Tadi ibu Gubernur sudah menyampaikan akan membantu sertifikasi baik tanah, buah dan bibit pisang, agar produk dari Desa Srimulyo ini bisa diterima pasar lebih luas. Kami siap mendampingi para petani,’’ katanya.
Dia mengaku dalam proses sertifikasi pasti dibutuhkan syarat-syarat. Syarat-syarat itulah yang nanti akan dibantu Pemkab Malang.
Bukan itu saja, Pemkab Malang melalui Dinas Pertanian juga akan membantu melakukan sosialisasi serta edukasi kepada para petani, agar produk mereka memiliki kualitas yang sangat oke. “Prinsipnya, kami pemerintah terus bergerak untuk kemajuan pertanian di Kabupaten Malang. Salah satunya dengan melakukan pembinaan kepada para petani,’’ tandasnya.Â
Advertisement