Liputan6.com, Surabaya- Sejumlah relawan dan komunitas bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur (Jatim) dan Komisi E DPRD Jatim melakukan gerakan Penghijauan Bumi Arema di lahan kosong dan kritis di areal milik UPT Rehabilitasi Sosial Bina Netra (RSBN) Dinas Sosial Jatim di Jalan Bringin 13, Sukun, Kota Malang.
"Gerakan peduli lingkungan ini guna menumbuhkan rasa solidaritas jiwa nasionalisme yang mulai terkikis, di sebagian warga di negeri ini," tutur Ketua Jogoboyo Surabaya, Badrul Tamam, Minggu (21/11/2021).
Badrul Tamam juga menyerahkan bantuan untuk korban banjir bandang Kota Malang berupa kasur dan tikar sebanyak 100 unit.
Advertisement
Baca Juga
"Termasuk, juga diberikan bantuan berupa tempat tidur atau tikar dan kebutuhan untuk bisa digunakan di lokasi bencana. Selain itu, personil yang diturunkan ada sebanyak 55 orang," kata Badrul Tamam.
Gerakan Penghijauan Bumi Arema ini melibatkan kader Lingkungan Kota Malang, Laskar Sehat, Persatuan Berbudi dan Berbudaya (PBB), Gubuke Wong Ngalam (GWN), Malang Mbois, FKPPI Kota Malang, Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) Kota Malang, Kader Pramuka, TKSK, Kader Alfamart, Tim BPBD Jatim, dan Relawan Jogoboyo Surabaya.
Kegiatan penghijauan ini ditutup dengan aksi penanaman pohon di sekitar area UPT RSBN Dinsos Jatim oleh pejabat dan perwakilan komunitas yang hadir.
Ada 500 bibit pohon produktif dan non produktif bantuan BPBD Jatim dan PT Sumber Alfaria Trijaya (Alfamart) Kota Malang yang ditanam dalam gerakan Penghijauan Bumi Arema.