Liputan6.com, Banyuwangi - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengunjungi Pondok Pesantren Al-Imaratul Mustaqimah di Desa Bajulmati Kecamatan Wongsorejo Banyuwangi.
Sandi menggunakan kapasitasnya sebagai Menparekraf dengan membahas wisata religi di Indonesia, khususnya potensi di Banyuwangi.
Baca Juga
“Wisata religi yang paling banyak diminati ketika kita peringkat satu di Global Muslim Travel Index itu adalah kulinernya. Kulinernya sangat diminati,” terang mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut, Sabtu (13/1/2024).
Advertisement
Selain kuliner, wisata religi yang bernuansa tadabur alam seperti ziarah makam juga menarik kunjungan wisatawan. Bukan hanya Indonesia, tetapi juga negara-negara di Asia Tenggara untuk napak tilas masuknya agama Islam di nusantara.
Dua jenis wisata religi tersebut dikatakannya terdapat di Banyuwangi, dan dia berharap ke depannya akan terus diupayakan untuk dikembangkan.
Sandi menyebut kedatangannya ke Ponpes Al-Imaratul Mustaqimah sebagai momen untuk nostalgia dari kunjungan pertama pada 2019, bukan untuk kampanye.
Pengasuh Ponpes Al-Imaratul Mustaqimah KH Ali Hasan Kafrawi mengatakan, kedatangan Sandi tak bisa hanya dikaitkan soal politik.
“Semata-mata bukan karena politiknya, tapi karena kedekatan persaudaraannya,” tutur Kiai Ali.
Kiai Ali pun memastikan bahwa dirinya tak pernah terlibat dalam agenda safari politik yang disusun oleh tim Sandiaga Uno.
Dia berharap kedatangan Sandi ke Ponpes yang di asuhnya dapat mendorong pengembangan potensi wisata yang tak hanya ada di lembaga pendidikannya, tetapi juga seluruh wisata religi yang ada di Banyuwangi.
Sejumlah Wisata Religi di Banyuwangi
Kabupaten Banyuwangi sendiri terlatak di Ujung Timur Pulau Jawa. Kabupaten terluas di Pulau Jawa ini mempunyai banyak potensi wisata utamanya, wisata alam dan wisata religi. Banyak wisata Banyuwangi yang popular di kalangan wisatawan baik dalam negeri maupun mancanegara.
Adapun sejumlah wisata religi yang sering kunjungi wisatawan, diantaranya Masjid Agung Baiturrahman Banyuwangi, Masjid Mohammad Cheng ho Banyuwangi, Makam Datuk Malik Ibrahim, dan Mak Buyut Sayu Atika.
Advertisement