Jembatan Penghubung Antardesa di Lumajang Putus Diterjang Lahar Dingin Gunung Semeru

Sejumlah jembatan di Lumajang dilaporkan putus akibat diterjang banjir lahar dingin Gunung Semeru. Warga juga mengungsi ke sejumlah tempat yang aman.

oleh Hermawan Arifianto diperbarui 19 Apr 2024, 11:03 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2024, 11:03 WIB
Banjir lahar dingin Gunung Semeru memutus jembatan akses antar desa di Lumajang (Istimewa)
Banjir lahar dingin Gunung Semeru memutus jembatan akses antar desa di Lumajang (Istimewa)

Liputan6.com, Lumajang - Sejumlah jembatan di Lumajang dilaporkan putus akibat diterjang banjir lahar dingin Gunung Semeru. Warga juga mengungsi ke sejumlah tempat yang aman.

“Jembatan Jurangmangu di Desa Purwosono yang menghubungkan antardusun putus di tengah akibat diterjang banjir lahar dingin Gunung Semeru, sehingga tidak bisa dilewati,”ujar Kepala Desa Purwosono Lumajang Hendrik Dwi Martono, Jumat (19/4/2024).

Pihaknya akan memasang tanda agar masyarakat tidak melintas di jembatan tersebut, meskipun hanya pejalan kaki karena sangat berbahaya dan debit air di bawa jembatan cukup deras.

“Kondisi debit air cukup deras dan jembatan Jurangangu mulai Kamis malam hingga saat ini ditutup total. Kami berharap ada penanganan lebih lanjut dari pemerintah daerah terkait jembatan yang putus situ,”paparnya

Derasnya baniir lahar dingin juga dikabarkan memutus jembatan gantung. Gondoruso di Kecamatan Pasirian dan jembatan Desa Kloposawit di Kecamatan Candipuro Lumajang, sehingga pihak perangkat desa dan warga juga memasang tanda bahwa jembatan tersebut tidak bisa dilalui.

Sementara itu warga di beberapa desa yang dilewati aliran banjir lahar dingin Gunung Semeru di Lumajang juga mengungsi ke tempat yang aman karena debit air di sepanjang daerah aliran Sungai (DAS) Semeru cukup deras dan air juga mulai masuk ke permukiman warga.

Puluhan warga di Desa Krajan Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo mengungsi di salah satu masjid akibat banjir lahar dingin Gunung Semeru, serta warga di Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro juga mengungsi di balai desa setempat.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Infografis Cuaca Ekstrem, Jakarta Siaga Banjir Besar? (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Cuaca Ekstrem, Jakarta Siaga Banjir Besar? (Liputan6.com/Abdillah)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya