Guruh Soekarnoputra adalah seorang penyanyi dan politisi asal Indonesia. Pria yang lahir pada tanggal 13 Januari 1953 ini merupakan anak bungsu dari presiden pertama Indonesia, Soekarno.
Guruh kecil menghabiskan masa kecilnya sebagai penari sambil sesekali mencoba mengasah bakatnya di dunia tarik suara. Kecintaannya yang tinggi terhadap dunia seni membuat ia membentuk grup kesenian yang bernama Gencar Semarak Perkasa (GSP) Production setelah sebelumnya juga membuat grup yang sama bernama Swara Mahardika.
Pria berumur 53 ini menikah dengan wanita keturunan asal Uzbekistan pada tanggal 20 September 2002. Sebagai anak yang besar di dunia politik, ia juga berkecimpung sebagai anggota DPR dari fraksi PDIP yang dibentuk oleh sang kakak.
Imbauan kepada Seniman Muda
Sebagai seorang seniman, Guruh Soekarnoputra cukup prihatin atas kesenian dan budaya Indonesia yang perlahan mulai terlupakan. Dirinya mengatakan, harusnya seniman Indonesia saat ini mau menyelipkan sedikit seni budaya Indonesia dalam setiap karya-karyanya.
Selain dalam berkesenian, dalam urusan penampilan juga harus tetap di tambahkan dengan budaya Indonesia. Karena, menurutnya banyaknya budaya Indonesia yang bisa digabungkan dalam busana modern saat ini.
Oleh karena itu, melalui pagelaran Sri Mimpi Indonesia yang akan diselenggarakan di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Minggu (1/9/2013), Guruh Soekarnoputra ingin meningkatkan lagi kecintaan masyarakat akan seni dan budaya Indonesia.
Menggelar Sri Mimpi Indonesia
Setelah sukses menggelar karya Beta Cinta Indonesia tahun 2011 silam, Guruh Soekarnoputra kembali mempersembahkan sebuah pagelaran pertunjukkan yang berjudul Sri Mimpi Indonesia. Pertunjukkan ini merupakan kumpulan lagu-lagu karya Guruh. Dan Rencananya, acara ini akan diselenggarakan di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Minggu (1/9/2013).
"Saya akan membuat pagelaran yang berjudul 'Sri Mimpi Indonesia', isinya rangkaian lagu-lagu saya. Banyak lagu yang sudah lama sekali, dan ada lagu-lagu baru. Ada yang dibawakan penyanyi-penyanyi dan ada untuk mengiringi tarian. Semacam pertunjukan tanpa jeda," ucap Guruh saat ditemui di Kridaloka, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (26/7/2013) malam.
Pagelaran yang dibuat anak proklamator Indonesia itu, merupakan bentuk kecintaannya pada Tanah Air. Menurutnya, saat ini bangsa Indonesia sudah mulai banyak terkontaminasi oleh budaya asing. Sehingga, banyak masyarakat Indonesia, kususnya para pemuda yang melupakan budayanya sendiri.
"Karya cipta saya, saya dedikasikan untuk Indonesia. Semua pikiran saya tunjukan untuk Indonesia yang tercinta. Seni budaya itu penting, merupakan faktor utama yang membangun karakter bangsa. Dengan derasnya unsur-unsur asing yang mempengaruhi anak Indonesia sehingga mereka kurang mengetahui budaya bangsa," tambahnya.
Berita Terbaru
25 Desember, Ikhtilaf Para Ulama tentang Hukum Muslim Mengucapkan Selamat Hari Natal
Fungsi Obat Ranitidine HCl 150 mg, Manfaat, Dosis, dan Efek Sampingnya
Cerita Akademisi Dukung KPK Usut Tuntas Kasus Dugaan Suap KPU
Fungsi Sumsum Tulang Belakang, Peran Vital dalam Sistem Saraf Manusia
Fungsi Obat Simvastatin, Manfaat, Dosis, dan Efek Sampingnya
Fungsi Diclofenac Sodium, Manfaat, Dosis, dan Efek Sampingnya
Fungsi Desikator, Perangkat Penting untuk Pengeringan dan Penyimpanan di Laboratorium
Fungsi Obat Spasminal, Manfaat, Dosis, dan Efek Sampingnya
Fungsi Obat Super Tetra, Manfaat, Dosis, dan Efek Sampingnya
Vonis Harvey Moeis dalam Kasus Korupsi Timah, Kerugian Negara Bisa Kembali?
Kaleidoskop Pelembang 2024: Pesta Mewah Crazy Rich, Pembunuhan Sadis Mirip Vina Cirebon, Koas Unsri Dianiaya
PDIP Sebut Status Tersangka Hasto Jadi Kado Natal dari KPK