Asri Welas Mendadak Ingat Guruh Soekarnoputra Usai Baca Naskah Guru-guru Gokil

Liputan6.com, Jakarta Selain Dian Sastrowardoyo dan Gading Marten, film Guru-guru Gokil diperkuat Asri Welas. Keterlibatan Asri Welas dalam Guru-guru Gokil tak sekadar sebagai pemanis cerita.

Dalam film karya Samaria Simanjuntak ini, Asri Welas memerankan kepala sekolah. Disinggung soal keterlibatan sang kepala sekolah dalam konflik utama Guru-guru Gokil, Asri Welas enggan membocorkan.

“Saat membaca naskahnya, saya pikir cerita ini gila. Saya pikir segokil apa ternyata ceritanya lebih menarik dari yang saya bayangkan,” ungkap Asri Welas dalam sesi wawancara khusus dengan Showbiz Liputan6.com

Usai mendalami naskah Guru-guru Gokil, Asri Welas tiba-tiba teringat Guruh Soekarnoputra. Seperti diketahui, bintang sinetron Suami-suami Takut Istri (SSTI) ini pernah bergabung dengan sanggar GSP di usia 11 tahun.

Di sana, Asri Welas belajar banyak hal dari seni peran hingga menari. Bintang film Cek Toko Sebelah dan Susah Sinyal ini lantas menjadi penari profesional. Guruh Soekarnoputra tak lantas menjajakan Asri Welas kepada para produser sinetron dan film.

Aktris kelahiran Yogyakarta, 7 Maret 1979, ini berjuang untuk membuka jalan kariernya sendiri. Rupanya diam-diam, Guruh Soekarnoputra mengamati perjuangan Asri Welas di dunia seni.

Suatu hari pada 13 Januari, Asri Welas menghadiri pesta ulang tahun Guruh Soekarnoputra. Putra Bapak Proklamator Republik Indonesia itu mendekatinya. “Mas Guruh bilang: Asri, saya bangga kamu bisa mencari jalan sendiri di panggung showbiz,” ujar Asri Welas di Jakarta.

Ucapan dari sang guru seketika membesarkan hatinya. Ada dua nasihat Guruh Soekarnoputra yang dikenang Asri Welas hingga kini. “Pertama, jadilah diri sendiri,” kenangnya, baru-baru ini.

“Mas Guruh tahu saya kurang percaya diri dengan suara saya yang cempreng. Dia bilang, ‘Suara cempreng mestinya bikin kamu rendah hati, bukan rendah diri. Akhirnya saya dapat peran Mbak Welas di SSTI,” ia menyambung. 

Gara-gara SSTI, ia dipanggil Welas hingga kini. Asri Welas lantas membintangi sejumlah film box office dari Keluarga Cemara hingga Dua Garis Biru. Popularitasnya mengangkasa hingga kini.

“Nasihat kedua, jangan berhenti mengupayakan mimpi. Satu mimpi terwujud, kejarlah mimpi berikutnya. Bawa mimpi itu dalam doa sebelum tidur. Saat bangun, ia tertanam di alam bawah sadar kita. Kita pun tergerak untuk memperjuangkannya,” kata Asri Welas.