Bedanya dengan Kompor Induksi
Dilansir dari laman Forbes, Rabu (21/9/2022) kompor induksi adalah kompor listrik karena tidak menggunakan gas untuk menghasilkan panas. Namun, kompor induksi memberikan panas melalui gulungan di bawah permukaan.
Sekitar 90 persen dari listrik yang dikonsumsi oleh kompor induksi digunakan untuk memasak makanan.
Panas induksi menggunakan radiasi elektromagnetik, arus listrik bergantian saat melewati cincin ke peralatan masak.
Hasilnya adalah panci atau wajan mulai memanas dan makanan Anda mulai matang. Tidak ada sisa panas dengan kompor induksi karena udara antara kompor dan wajan tidak pernah menjadi panas.
Sementara kompor listrik, menawarkan panas terpusat. Kompor ini memiliki arus listrik yang mengalir melalui kumparan logam di bawah permukaan kaca atau keramik.
Kumparan ini menjadi panas dan mulai bersinar karena hambatan listrik. Ini akan mentransfer panasnya melalui kaca menggunakan energi inframerah.
Ini berarti kompor yang memegang panci atau wajan Anda adalah yang menjadi panas.Makanan Anda kemudian bisa matang dengan transfer panas antara kompor dan panci.
Berbeda dengan kompor induksi, kompor listrik bisa memiliki sisa panas untuk waktu yang tidak ditentukan. Itulah sebabnya kompor jenis ini cenderung memiliki lampu indikator yang memberi tahu Anda ketika kompor masih hangat.
Kelemahan dan Kelebihan
kelebihan kompor listrik adalah sebagai berikut :
- Lebih mudah dipasang dan mudah digunakan.
- Hanya perlu menyediakan sedikit sisa panas yang dapat membantu menjaga makanan tetap hangat atau untuk merebus.
- Menyediakan panas yang terkontrol dan terkelola yang juga dapat membantu menurunkan biaya energi.Â
Kekurangan kompor listrik :
- Panas sisa dapat berpotensi berbahaya, terutama di rumah tangga dengan anak-anak.
- Kompor listrik membutuhkan waktu lebih lama untuk memanas, sehingga waktu memasak tidak bisa singkat.
- Kumparan sering memberikan distribusi panas yang tidak merata.
Berita Terbaru
Hasil China Masters 2024: Kejutan Sabar/Reza Terhenti di Final
Komentar Negatif di Media Sosial Bisa Mempengaruhi Kesehatan Mental dan Mengubah Perilaku Seseorang
Menko PMK Pratikno Tinjau Progres Pembangunan Huntara bagi Penyintas Erupsi Gunung Lewotobi
Darts National Competition 2024 Sukses, Persaingan 2025 Bakal Hadirkan 9 Seri
Polisi Gagalkan Penyelundupan 11 Kg Ganja Lewat Jasa Ekspedisi di Pelabuhan Bakauheni
Kementan Siapkan Strategi Program Makan Bergizi Gratis
LEDI Refleksikan Pendewasaan dan Perjalanan Emosional Lewat Mini Album She's 24
Peserta Didik Adalah: Memahami Peran Krusial dalam Pendidikan
Pre Conference Adalah: Panduan Lengkap Meningkatkan Efektivitas Asuhan Keperawatan
Model Moon Gabi Lahirkan Anak Jung Woo Sung, Sang Aktor Pastikan Bertanggung Jawab Sebagai Ayah
Scalper Adalah: Strategi Trading Jangka Pendek untuk Meraih Profit Maksimal
10 Permintaan Mengejutkan Makanan Terakhir Narapidana Terpidana Mati, 1 Buah Zaitun hingga 1 Liter Es Krim