Film Indie Hollywood Segera Hadir Eksklusif di YouTube

Google diketahui sangat ingin merombak YouTube menjadi penyedia konten video berkualitas tinggi

oleh Adhi Maulana diperbarui 16 Jul 2014, 10:42 WIB
Diterbitkan 16 Jul 2014, 10:42 WIB
Ilustrasi Youtube
Ilustrasi Youtube (Liputan6.com/Sangaji)

Liputan6.com, California - Google terus berusaha menjadikan YouTube sebagai lahan penghasil keuntungan tersuburnya. Bukan rahasia lagi jika kini situs berbagi video yang diklaim memiliki 1 miliar pengunjung perbulannya itu menjadi salah satu platform iklan digital terbesar dan paling menguntungkan.

Bahkan kini pihak YouTube kabarnya sedang terlibat pembicaraan serius dengan sejumlah produser Hollywood dan para pembuat film indie ternama dunia. YouTube dilaporkan akan membiayai proses pembuatan konten mereka, yang pada akhirnya akan ditawarkan sebagai konten premium pada para pengguna.

Menurut laporan yang dilansir Reuters, Rabu (16/7/2014), konten-konten premium itu nantinya akan ditawarkan dengan sistem berlangganan pada pengguna. Konten-konten eksklusif ini juga diyakini akan diandalkan YouTube untuk semakin menarik minat para pengiklan.

Selain itu, Google pun diketahui sangat ingin merombak YouTube yang tadinya menyajikan konten video berkualitas rendah, menjadi sesbuah situs yang memiliki stok video-video berkualitas tinggi.

"Kami selalu mengeksplorasi berbagai ide baru terkait konten dan pemasaran untuk mempercepat tujuan yang kita inginkan. Sudah lebih dari 115 chanel eksklusif yang kini kami miliki. Sekitar 2% pengguna YouTube sudah berlangganan," tulis perwakilan YouTube melalui email pada Reuters.

Pembicaraan antara YouTube dan para filmmaker ini sejatinya telah terjadi sejak 3 tahun lalu. Menurut pengakuan sumber terpecaya yang tak diungkap identitasnya, YouTube menawarkan pendanaan sebesar US$ 1-3 juta bagi para produser Hollywood yang mau menyumbang konten premium.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya