5 Fakta Menarik Game Duel Otak

Berikut lima fakta soal game yang sedang ngehits dimainkan oleh banyak orang, Duel Otak. Apa saja fakta-fakta menariknya?

oleh Jeko I. R. diperbarui 18 Nov 2015, 07:18 WIB
Diterbitkan 18 Nov 2015, 07:18 WIB
Game Duel Otak Duduki Peringkat Pertama di Google Play Store
Game ini mengusung gameplay kuis ala "Who Wants To Be a Millionaire" yang akan merangsang kemampuan pemainnya dengan pertanyaan umum

Liputan6.com, Jakarta - Duel Otak menjadi judul game yang namanya tengah berkibar di ranah game mobile. Dalam waktu yang begitu singkat, game besutan FEO Media ini mampu mencuri hati para gamer mobile karena menghadirkan gameplay kuis interaktif yang begitu seru, dan bisa dimainkan bersama teman-teman.

Karena sedang hangat-hangatnya dimainkan oleh banyak orang. Kali ini tim Tekno Liputan6.com akan menyajikan fakta-fakta menarik soal game yang memiliki konsep serupa dengan kuis Who Wants To Be a Millionaire ini.

Merangkum berbagai sumber, berikut lima fakta menarik soal game Duel Otak, yang kini telah gesit merambah posisi puncak perangkat iOS dan Android. Simak apa saja faktanya berikut ini. 

Duel Otak Buatan Developer Swedia

Duel Otak
Duel Otak (Doc: Google Play Store)

Ya, game ini bukan digarap langsung oleh developer Indonesia. Game ini dibesut oleh FEO Media, developer game mobile asal Stockholm, Swedia. Awalnya, FEO Media didirikan pada 2011 di Gothenburg, Swedia. “Hal ini dimulai ketika teman-teman masa kecil kami memutuskan bahwa kami ingin memiliki sesuatu yang besar bersama-sama,” tutur Co-founder FEO Media, Robert Willstedt.

Akhirnya, mereka memutuskan untuk bergabung dengan masing-masing kemampuan yang mereka miliki. Profesi dan kemampuan mereka pun berbeda-beda, ada yang sempat berlatar belakang sebagai seorang guru, satu produser TV, dan 2 programmer yang selanjutnya mencari ide untuk menggabungkan kemampuan mereka ketika membuat game mobile.

Lalu pada 2012, mereka mulai mengembangkan game bertemakan kuis interaktif yang berjudul `QuizClash`. Ide ini dianggap mewakili masing-masing kemampuan mereka. “Kami ingin membuat sesuatu yang unik tetapi dalam format yang familiar seperti kuis,” ia melanjutkan.

Orang Indonesia Turut Berkontribusi

Duel Otak
Duel Otak (Doc: Google Play Store)

Meski game ini tidak dikembangkan oleh orang Indonesia, FEO Media mengungkap bahwa untuk QuizClash versi Indonesia -- yakni Duel Otak, konten kuisnya dikembangkan oleh orang Indonesia. Hanya saja, mereka tidak mengungkap siapa yang turut serta membantu pengembangan konten Indonesia di game ini.

Mampu Gandeng Lebih dari 60 Juta Pemain

Duel Otak
Duel Otak di Google Play Store (Doc: Google Play Store)

Sampai saat ini, FEO Media mengklaim bahwa QuizClash telah memiliki lebih dari 60 juta pengunduh. Di Indonesia, Duel Otak telah mampu menduduki posisi puncak game gratisan terlaris di Google Play Store, dan mampu menaklukkan game kolosal populer Clash of Clans yang namanya sudah begitu menggema.

Hadir di 21 Negara

Duel Otak
Duel Otak (Doc: Google Play Store)

QuizClash sampai detik ini hadir di 21 negara dalam 21 versi bahasa, termasuk Duel Otak, dan judul lokal seperti: Quizduell, Quizkampen, Quizduello, Duel Quiz, Duelo Quiz, Quizwanie, Quizduel, Quizreto, QuizTaisto, QuizDesi dan sebagainya.

Di Jerman, QuizClash yang hadir dalam judul `Quizduell` menjadi satu-satunya seri game yang diadaptasi menjadi acara TV dengan bentuk kuis interaktif, dan memiliki rating cukup tinggi.

(Jek/Dew)*

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya