Samsung Dilarang Jual Ponsel Lawas

Liputan6.com, Jakarta - Babak baru dalam kisruh Samsung dan Apple kembali bergulir. Kali ini, informasi terbaru menyebutkan bahwa Samsung diperintahkan untuk berhenti menjual beberapa smartphone lawasnya di Amerika Serikat.

Keputusan ini dikeluarkan langsung oleh Hakim Distrik Amerika Serikat, Lucy Koh. Keluarnya putusan ini dipastikan setelah Apple meminta untuk menghentikan secara permanen produk Samsung yang dianggap telah melanggar paten.

Mengutip informasi dari laman CNET, Rabu (20/1/2016), seluruh seri lawas yang dilarang untuk dijual di Amerika Serikat diketahui memang telah lama tidak beredar di pasaran.

Beberapa seri Samsung lawas yang dilarang, termasuk di antaranya Admire, Galaxy Nexus, Galaxy Note, Galaxy Note 2, Galaxy S2, Galaxy S2 Epic 4G Touch, Galaxy S2 Skyrocket, Galaxy S3, dan Stratosphere.

Putusan ini juga disebut sebagai kelanjutan dari permintaan Apple setelah memenangkan ganti rugi sebesar US$ 119,6 juta dari Samsung pada Mei 2014. 

Ketika itu, juri memutuskan bahwa perusahaan asal Korea Selatan tersebut telah melanggar beberapa hak paten milik Apple, seperti fitur slide to unlock, quick links, dan automatic word correction.

Perselisihan antara Samsung dan Apple memang diketahui sudah dimulai sejak 2011. Apple menggugat kompetitornya tersebut karena dianggap telah meniru tampilan serta rasa dari iPhone dan iPad.

Sebelumnya, perselisihan dua perusahaan tersebut juga dilakukan di luar Amerika Serikat. Namun pada 2014, akhirnya dua perusahaan itu sepakat untuk menyelesaikan masalah ini hanya di Amerika Serikat.

(Dam/Isk)