Liputan6.com, Jakarta - Pokemon Go sedang naik daun dan sangat disukai pengguna iPhone dan Android. Saking banyaknya orang yang memainkan Pokemon Go, server gim tersebut sempat lumpuh bagi kebanyakan pemain.
Setelah menyadari permasalahan ini, Niantic, pengembang Pokemon Go di bawah Alphabet (Google) bersama dengan Nintendo dan The Pokemon Company akan bekerja keras untuk memperbaikinya. Demikian diungkapkan CEO Niantic John Hanke, dikutip dari Business Insider, Senin (11/7/2016).
Baca Juga
Seiring dengan upaya perbaikan kapasitas server, peluncuran global Pokemon Go di negara-negara seperti Inggris dan Belanda bakal ditunda. "(Peluncuran) ditunda hingga kami telah nyaman (bahwa server telah stabil)," tutur Hanke.
Kesuksesan Pokemon Go di awal kemunculannya memang tak terduga. Melihat antusiasme banyak orang terhadap Pokemon Go, Niantic, kata Hanke, akan membuat langkah besar untuk memperbaiki masalah ini. Caranya, Niantic akan menjalankan server dengan kapasitas besar.
Pokemon Go sendiri sebelumnya sudah diluncurkan di Amerika Serikat pada Rabu lalu. Selanjutnya, peluncuran lainnya dilakukan di Australia dan Selandia Baru. Meski begitu, pecinta Pokemon Go di Indonesia pun telah bisa memainkannya melalui file mentah Pokemon Go berformat .apk.
(Tin/Why)