Liputan6.com, Tokyo - Nintendo Switch diklaim laris terjual cepat dalam waktu yang singkat. Tercatat, penjualan konsol terbaru Nintendo tersebut menyentuh angka 1,5 juta unit dalam waktu seminggu.
Dikutip Ars Technica, Kamis (16/3/2017), meroketnya penjualan Nintendo Switch disebabkan oleh tingginya penjualan di beberapa negara. 500.000 unit terjual di Amerika Serikat (AS), 360.000 unit di Jepang, 85.000 unit di Inggris dan 110.000 unit di Perancis.
Laporan juga menyampaikan, 89 persen di antara kalangan pembeli Switch juga membeli gim The Legend of Zelda: Breath of the Wild. Hal tersebut disebabkan oleh penawaran bundling Nintendo di negara Asia di mana pembeli akan mendapatkan 2 kopi gim secara cuma-cuma, Zelda dan 1-2 Switch.
Advertisement
Baca Juga
Dengan meroketnya penjualan konsol hybrid ini, Nintendo berharap bisa menjual lebih dari 2 juta unit dalam bulan pertamanya. Prestasi penjualan Switch juga digadang-gadang dapat mendongkrak bisnis perusahaan asal Jepang itu.
Saham Nintendo pun dilaporkan naik setelah Switch dipasarkan, saham meningkat sebanyak 4,1 persen pada pekan ini sesaat setelah Nintendo Swith dijual di seluruh dunia.
Disebut-sebut, meroketnya saham perusahaan diakibatkan oleh salah satu gim terbaru buatan Nintendo, The Legend of Zelda: Breath of the Wild yang juga ditunggu-tunggu pemainnya.
Sekadar informasi, Nintendo Switch adalah konsol yang berperan ganda, bisa dimainkan di rumah (via TV) atau juga secara portable. Konsol ini telah resmi meluncur di pasaran pada 3 Maret 2017. Di Indonesia, harga Nintendo Switch dibanderol Rp 6,1-6,7 jutaan.
(Jek)