Liputan6.com, Jakarta - Layanan streaming music, Spotify, semakin digdaya. Berdasarkan pernyataan seorang juru bicaranya, Spotify kini memiliki 60 juta pelanggan berbayar.
Baca Juga
Advertisement
Dilansir Reuters, Selasa (1/8/2017), jumlah pengguna berbayar Spotify mengalami peningkatan sebanyak 10 juta dalam waktu kurang dari lima bulan. Spotify pada Maret 2017 melaporkan memiliki 50 juta pelanggan berbayar, naik 25 persen dalam waktu kurang dari enam bulan.
Jumlah pelanggan berbayar Spotify hampir mencapai setengah dari total pengguna. Spotify pada bulan lalu mengklaim memiliki 140 juta total pengguna.
Adapun pencapaian baru Spotify ini kian menguatkan posisinya di ranah streaming music. Spotify jauh lebih unggul dibandingkan salah satu rival utamanya, Apple Music, yang saat ini memiliki 27 juta pelanggan berbayar.
Di tengah popularitasnya, Spotify beberapa waktu belakangan dilaporkan tengah mematangkan rencana untuk melantai di bursa saham. Namun juru bicara Spotify menolak mengomentari rumor yang menyebutkan Spotify akan menggelar Initial Public Offering (IPO) secepatnya pada kuartal IV 2017.
Untuk melancarkan proses IPO, Spotify melakukan serangkaian persiapan termasuk menyelesaikan perkara hukum dengan sekelompok penulis lagu dan label musik.
Persiapan lainnya adalah merekrut talenta-talenta hebat dari berbagai perusahaan ternama. Spotify pada Mei 2017, dilaporkan telah menambahkan empat orang baru ke dalam timnya antara lain Chief Operating Officer Disney Tom Staggs, investor Swedia Cristina Stenbeck, mantan VP Produk YouTube dan lulusan MIT Shishir Mehrota, serta mantan Direktur Microsoft Padmasree Warrior.
(Din/Ysl)
Tonton Video Menarik Berikut Ini: