Ramai Meme Kocak Ratna Sarumpaet Telepon Anies Baswedan

Ratna Sarumpaet menelepon Anies Baswedan saat mobilnya diderek Dishub, warganet pun bereaksi.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 04 Apr 2018, 13:00 WIB
Diterbitkan 04 Apr 2018, 13:00 WIB
[Bintang] Ratna Sarumpaet
Ratna Sarumpaet tak terima mobilnya diderek Dishub. (Sumber Foto: Twitter)

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video beredar di Twitter ketika aktivis Ratna Sarumpaet adu mulut dengan petugas ketika mobilnya hendak diderek.

Dalam video tersebut, Ratna Sarumpaet terlihat emosi pada seorang petugas di pinggir jalan. Ratna kesal karena menurutnya ia tidak melanggar aturan.

"Perda apa? Perda apa? Mana larangannya?," ucap Ratna yang juga merupakan alumnus 411.

Ini memang bukan pertama kalinya petugas Dishub cekcok dengan pengemudi, tetapi kasus kali ini terbilang tak biasa karena Ratna Sarumpaet sampai menelepon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

"Oke! Saya telepon Anies sekarang ya!" ujar Ratna Sarumpaet.

Setelahnya, video kekesalan Ratna menjadi viral dan memancing berbagai respons dari warganet.

1. Hubungi Anies Bila Kena Derek

2. Yakin Mau Hubungi Anies?

3. Ibu Minta Maaf

4. Pengabdi Setan 

Pokoknya Harus Minta Maaf

Pastikan Alexis Tutup, Anies Baswedan Terjunkan 30 Ibu-Ibu Satpol PP
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berbincang dengan personel Satpol PP saat pelapasan di halaman Pendopo Balai Kota, Jakarta, Kamis (29/3). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

5. Tenda Biru Desy Ratnasari 

6. Gojek

 

7. Twitter

 

8. Stiker Anti-Derek

Antara Benci dan Cinta

Ratna Sarumpaet
Ratna Sarumpaet diperiksa sebagai saksi dengan tersangka Sri Bintang Pamungkas.

Ratna Sarumpaet beberapa tahun belakangan ini menjadi sosok yang menimbulkan pro dan kontra.

Awalnya, Ratna terkenal sering berseteru dengan Front Pembela Islam (FPI). Ia bahkan sempat membuat petisi untuk membubarkan FPI.

Ratna juga dulu mendukung Jokowi-Ahok saat perhelatan pemilihan gubernur DKI 2012. Namun, sekarang semuanya sudah berubah.

Ratna tercatat pernah ikut aksi damai pada 11 November 2016 (aksi 411) yang diprakarsai oleh FPI, dan sekarang kerap menyerang Jokowi dan Ahok di Twitter.

(Tom/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya