Bos Honor: Semua Orang Bisa Jadi Fotografer Profesional

Liputan6.com, London - Kehadiran Honor 10 membuat perusahaan teknologi asal Tiongkok ini kian percaya diri bersaing di pasar ponsel global. Peluncuran smartphone tersebut bahkan digelar cukup megah di Old Billingsgate, London, Inggris, baru-baru ini.

Selain menonjolkan desain dan layar, Honor 10 menyuguhkan kamera yang dibekali dengan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI). Dengan AI, kamera Honor 10 mampu mendeteksi lebih dari 500 skenario di 22 kategori secara real time saat mengambil foto.

Misalnya, kamera dapat mengenali objek hewan (anjing, kucing, dan panda), tumbuhan, manusia, tanaman, awan, dan lain sebagainya. Tak seperti kamera AI di smartphone kebanyakan yang hanya bisa mendeteksi wajah manusia.

Presiden Honor George Zhao mengatakan, dalam mengembangkan kamera Honor 10, pihaknya mempelajari beberapa teknik fotografi berbeda-beda yang dilakukan para fotografer profesional.

"Kami mencari formula tepat untuk menghasilkan foto memukau. Dengan Honor 10, semua orang bisa memotret layaknya fotografer profesional," ujar George kepada Tekno Liputan6.com dalam sebuah wawancara eksklusif di Four Season Hotel, London.

Cocok untuk fotografer amatir hingga profesional, smartphone ini hadir dengan dual kamera AI yang masing-masing 24MP dan 16MP. Honor 10 memungkinkan kamu untuk mengambil foto profesional dengan satu klik.

Dengan menggunakan algoritme AI, kamera dapat membidik objek secara detail dengan warna yang lebih matang. Juga mampu mengidentifikasi beberapa elemen dari suatu scene dan mengoptimalkannya dengan cepat.

Hal ini dapat berlangsung secara real-time berkat Neural Processing Unit (NPU) khusus yang dibenamkan pada Honor 10.

"Honor 10 dibekali dengan NPU independen yang memilki kemampuan lebih mumpuni, ketimbang Snapdragon 845 dan Apple A11," tutur George menambahkan.

Selain itu, kamera selfie AI 24MP mampu menyempurnakan selfie dengan hasil tajam dalam berbagai kondisi, bahkan ketika dalam kondisi kurang cahaya sekali pun.

"Kamu bahkan dapat mengambil foto selfie dalam kondisi pencahayaan apa pun. Honor 10 juga menyediakan portrait mode dan 3D portrait lighting untuk menciptakan hasil yang terlihat profesional," papar George.

Soal spesifikasi, Honor 10 diperkuat prosesor Kirin 970 yang dipadu RAM 6GB. Smartphone dengan layar 5,84 inci (2280 × 1080 piksel/rasio aspek 19:9) ini menjalankan EMUI 8.1 berbasis Android 8.1 dan didukung baterai 3.400mAh berteknologi fast charging.

Untuk fitur fotografi, Honor 10 dilengkapi kamera belakang ganda dengan konfigurasi 24MP + 16MP dan kamera selfie 24MP. Kamera belakang mendukung aperture f/1.8, phase detection autofocus, dan kecerdasan buatan.

Sementara, kamera selfie yang ada di Honor 10 dipersenjatai aperture f/2.0. Tak ketinggalan, kamera depan smartphone ini juga memiliki fitur kecerdasan buatan AI Beauty dan potret AI.

Smartphone yang memiliki keunggulan di kamera, desain, dan layar ini akan meluncur di 26 negara termasuk Indonesia secara bertahap mulai 15 Mei 2018.

Lalu, kapan Honor 10 akan mulai tersedia di Indonesia? Presiden Honor George Zhao mengungkap, Honor 10 akan melenggang di Tanah Air sekitar akhir Juni 2018.

"Honor 10 akan tersedia di pasar Indonesia sekitar akhir Juni 2018," ungkap George kepada Tekno Liputan6.com dalam sebuah wawancara di Four Season Hotel, London.

Dalam kesempatan ini, ia juga mengatakan, tim Honor Indonesia telah menyiapkan segala hal untuk peluncuran Honor 10 di Indonesia.

"Tim Honor Indonesia telah menyiapkan segala sesuatu untuk peluncuran Honor 10 di Indonesia. Kami juga telah berdiskusi soal proses produksi di Indonesia," ucap George menambahkan.

Namun, George belum mengungkap soal harga Honor 10 di Indonesia. Untuk diketahui, di pasar Eropa smartphone ini dibanderol dengan harga 339 euro atau Rp 6,6 juta (model 64GB) dan 449 euro atau Rp 7,4 juta (model 128GB).

(Isk/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini