Liputan6.com, Jakarta - Mengikuti jejak aplikasi lain yang sudah lebih dulu hadir dalam versi ringan, kali ini giliran [Instagram ](3571121 "" )yang melakukan hal tersebut dengan Instagram Lite.
Berdasarkan laporan Tech Crunch, Instagram Lite baru saja meluncur untuk pengguna Android di wilayah Meksiko.
Sama seperti aplikasi serupa, juru bicara Instagram menyebut aplikasi ini tak mengambil memori yang besar di smartphone dan lebih sedikit menggunakan kuota internet. Sebagai tambahan, aplikasi ini juga berjalan lebih cepat.
Advertisement
Sebagai perbandingan, seperti dikutip dari The Verge, Jumat (29/6/2018), aplikasi ini hanya berukuran 573 KB.
Sementara aplikasi Instagram reguler setidaknya berukuran 32 MB dan dapat berbeda-beda tergantung perangkat yang digunakan.
Baca Juga
Meski lebih sederhana, aplikasi ini masih dapat menjalankan fungsi utama Instagram seperti mengunggah foto dan berbagi Stories. Namun, tentunya ada beberapa fitur yang absen di aplikasi versi Lite ini.
Salah satunya adalah kemampuan mengunggah video yang dihilangkan di aplikasi ini. Selain itu, fitur lain yang tak hadir di versi Lite adalah berkirim pesan antar pengguna atau Direct.
Kehadiran aplikasi ini disebut menjadi cara Instagram untuk merengkuh pasar lebih luas, terutama di negara berkembang.
Cara serupa sebenarnya pernah dilakukan induk perusahaan Instagram, Facebook, dengan merilis Facebook Lite dan Messenger Lite.
Akan tetapi, belum dapat diketahui apakah aplikasi ini akan bebas iklan, berbeda dari versi reguler.
Pun demikian, upaya Instagram untuk menghadirkan versi Lite ini cukup menarik, mengingat aplikasi itu dikenal sangat boros dalam konsumsi data internet.
Kian Meroket, Jumlah Pengguna Instagram Ditaksir Capai 2 Miliar
Daya tarik Instagram sendiri diprediksi akan konsisten terus meningkat.
Untuk diketahui, Instagram telah diakuisi Facebook pada 2012. Saat itu, penggunanya masih berada di angka 50 juta orang.
Sekarang, apabila Instagram adalah perusahaan yang berdiri sendiri, mereka ditaksir memiliki nilai sebesar US$ 100 miliar dolar atau sekitar Rp 1.417 triliun, demikian laporan Bloomberg.
Jumlah tersebut sangat fantastis mengingat pada 2012 lalu Facebook hanya menggelontorkan uang sebanyak US$ 1 miliar atau sekitar Rp 14 triliun untuk membeli Instagram.
Instagram sendiri baru saja meraih pengguna aktif sebanyak satu miliar, angka jumlah pengguna mereka diproyeksi bertambah menjadi dua miliar dalam lima tahun ke depan.
Salah satu faktornya adalah platform tersebut populer di kalangan anak-anak muda, bahkan pamornya melebihi Facebook yang perkembangan penggunanya lebih lamban dan stagnan.
Kehadiran banyaknya anak-anak muda di Instagram juga menjadikannya daya magnet tersendiri bagi para pengiklan.
Advertisement
Instagram Kantongi 1 Miliar Pengguna di Seluruh Dunia
Instagram sendiri baru saja mengumumkan bahwa mereka sudah mengantongi satu miliar pengguna dari seluruh dunia.
Jumlah ini jelas terbilang sangat besar dengan peningkatan yang signifikan, mengingat pada September 2017 mereka masih memiliki 800 juta pengguna.
Dengan demikian, hanya dalam waktu beberapa bulan, media sosial berbagi foto dan video milik Facebook ini mampu meraup pertumbuhan 200 juta pengguna baru.
(Dam/Jek)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: