Prioritaskan Keamanan Pelanggan, GOJEK Hadirkan Inovasi Fitur Keamanan Mumpuni

Yuk, kenalan dengan fitur keamanan baru dari GOJEK supaya berkendara dengan transportasi online lebih nyaman dan aman.

oleh Gilar Ramdhani pada 22 Apr 2019, 06:00 WIB
Diperbarui 24 Apr 2019, 12:06 WIB
Gojek
Yuk, kenalan dengan fitur keamanan baru dari GOJEK supaya berkendara dengan transportasi online lebih nyaman dan aman. (foto: ©Gojek)

Liputan6.com, Jakarta Layanan transportasi online, GOJEK terus menghadirkan inovasi baru untuk memanjakan sekaligus memuaskan para pelanggannya. Dari segi tampilan, aplikasi karya anak bangsa ini memiliki wajah yang semakin stylish, praktis, modern, dan kekinian.

Akses setiap fitur-fiturnya juga semakin mudah dan cepat. Sebut saja GO-RIDE, GO-CAR, GO-FOOD, GO-SHOP, hingga GO-MED. Mitra dan merchant yang semakin banyak membuat pengguna aplikasi GOJEK semakin mudah memenuhi kebutuhannya.

Begitu juga dengan para driver GOJEK terus meningkat dan tersebar di mana-mana. Tak hanya di kawasan kota-kota besar saja, melainkan juga sudah menjangkau lebih banyak kabupaten/kota di Indonesia. Anda yang sedang traveling, tak perlu khawatir lagi kebingungan menuju objek wisata dan kuliner  karena layanan GOJEK juga masif tersedia di kawasan destinasi wisata.

Transaksi untuk semua layanan di aplikasi GOJEK pun semakin mudah dengan kehadiran GO-PAY. Uang elektronik ini membuat pengguna aplikasi GOJEK semakin mudah dalam bertransaksi. Cara isi saldonya pun mudah, cepat, dan aman.

Menjawab semua masukan serta saran dari pelanggan mengenai pentingnya kenyamanan dan keamanan dalam berkendara dan menggunakan aplikasi, GOJEK menghadirkan fitur keamanan yang inovatif seperti Tombol Darurat dan Bagikan Perjalanan.

"Dalam melakukan inovasi apapun, kami selalu menanamkan budaya customer-centric. Artinya, kami memprioritaskan inisiatif-inisiatif yang memang tepat guna menjawab kebutuhan pelanggan. Salah satunya dengan pengembangan fitur keamanan," kata Global Head of Transport GOJEK, Radityo Wibowo, di Kantor GOJEK, Jakarta.

Pihak GOJEK tentu tak ingin pelanggan berada dalam situasi sulit atau bahaya, meski begitu tak ada yang pernah tahu kejadian ke depan seperti apa? So, sedia payung sebelum hujan adalah langkah yang tepat untuk melindungi keamanan sekaligus mengurangi kekhawatiran pengguna GOJEK.

Tombol Darurat memungkinkan pengguna aplikasi GOJEK bisa menghubungi Unit Darurat GOJEK lebih cepat dan mudah untuk melaporkan situasi darurat yang terjadi selama perjalanan. Setelah laporan diverifikasi, GOJEK akan segera menugaskan unit darurat untuk menangani laporan tersebut. Unit darurat Gojek terdiri dari ratusan orang internal GOJEK yang juga bisa berkoordinasi dengan kepolisian dan ambulans.

Untuk tahap awal, tombol darurat ini tersedia pada layanan GO-CAR se-Indonesia. Secara bertahap akan bisa diakses pada layanan GO-RIDE.

Gojek
Gojek baru menghadirkan dua fitur keamanan terbaru, Bagikan Perjalanan dan Tombol Darurat (foto: ©Gojek).

Selanjutnya, fitur keamanan Bagikan Perjalanan. Melalui fitur ini pengguna dapat membagikan informasi berupa lokasi penjemputan dan pengantaran, informasi mengenai driver dan kendaraannya, status perjalanan, hingga jalur yang dipilih driver dalam perjalanan. Semua informasi tersebut bisa dibagikan oleh pengguna ke orang-orang terdekatnya melalui SMS, Messenger, WhatsApp, atau LINE.

Sebagai bentuk komitmen GOJEK untuk membuat setiap perjalanan konsumen tetap nyaman dan terlindungi, GOJEK juga memiliki Driver Jempolan dan Asuransi untuk penumpang GO-RIDE. Mengenai Driver Jempolan, GOJEK memastikan bahwa setiap mitra driver telah disaring melalui proses rekrutmen yang ketat untuk memastikan kamu mendapatkan mitra driver terpercaya dan memiliki kelengkapan dokumen seperti KTP, SIM, STNK dan SKCK. Setelah melalui fase ini, mitra driver akan menerima modul onboarding.

Sementara untuk Asuransi GO-RIDE, GOJEK bekerja sama dengan salah satu perusahaan insurtech terpercaya. Asuransi ini memberikan manfaat perlindungan berupa jaminan keselamatan dari kecelakaan, tindak kriminal (begal), dan sebagainya secara maksimal untuk kamu mulai dari penjemputan hingga tiba di lokasi tujuan.

Chief Corporate Affairs GOJEK, Nila Marita, mengatakan selain mengembangkan aplikasi, pihaknya juga melakukan pelatihan bagi driver terkait kekerasan seksual di ruang publik, termasuk di sarana transportasi umum.

"Perempuan dan anak-anak, merupakan kelompok masyarakat yang rentan menjadi korban kekerasan seksual. Baik kekerasan yang sifatnya fisik maupun non-fisik. Di sisi lain, kelompok masyarakat ini juga merupakan salah satu pengguna terbesar layanan transportasi GOJEK," urainya.

"Untuk itu melakukan berbagai upaya, termasuk melalui pelatihan ini, kami ingin memastikan mereka dapat menggunakan layanan kami dengan nyaman," imbuh Nila.

Untuk mengenal lebih jauh tentang fitur-fitur keamanan inovatif dari GOJEK, Anda dapat mengunjungi https://www.uninstallkhawatir.com/

 

 

(Adv)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya