Liputan6.com, Jakarta - Bareskrim Polri akhirnya buka suara terkait peretasan subdomain miliknya dengan alamat laporan.bareskrim.polri.go.id. Peretas melakukan deface (mengubah tambilan website) Bareskrim Polri dengan foto Novel Baswedan.
Kepada Liputan6.com, Sabtu (28/12/2019), Wakabareskrim Polri Irjen Antam Novambar menyampaikan situs web tersebut sudah bukan lagi milik Polri.
Advertisement
Baca Juga
"Betul ini situs pelaporan zaman Kaba yang lama. Sudah kami putus link-nya dan tidak bisa diakses," tutur Antam.
Ia mengklaim, alamat subdomain tersebut bahkan sudah tidak lagi berisikan data atau pun sistem pelayanan publik Bareskrim Polri secara online.
"Itu link sudah enggak kami gunakan lagi. Jadi, tidak mengganggu pelayanan kami sedikit pun," ucap Antam.
Adapun situs yang dimiliki Bareskrim Polri saat ini adalah pusiknas.polri.go.id.
Pasang Wajah Novel Baswedan
Seperti diketahui, subdomain situs Bareskrim Polri dengan alamat laporan.bareskrim.polri.go.id diretas hacker.
Pantauan Tekno Liputan6.com, Sabtu (28/12/2019), situs web tersebut diretas oleh kelompok peretas yang mengatasnamakan Typical Idiot Security.
Peretas melakukan deface (mengubah tambilan website) Bareskrim Polri dengan foto Novel Baswedan berwarna merah dan latar belakang hitam.
Selain itu, hacker juga menuliskan pesan, "Memang Melegakan Ketika Pelaku Tertangkap, Namun Ini Benar-Benar Pelakunya ATAU Hanya Tukar Kepala Demi Mempercepat Penyeselesaian Kasus Ini?"
Advertisement
Bukan Kali Pertama
Peretasan ini terjadi usai berita tentang terungkapnya pelaku penyerangan Novel Baswedan mencuat ke publik.
Peretasan ini bukanlah kali pertama. Sebelumnya, Typical Idiot Security diketahui pernah menyerang situs Bareskrim Polri pada 2018.
(Isk/Ysl)