Smartfren Salurkan Kuota Internet PJJ hingga 50GB per Orang, Ini Cara Ceknya

Operator seluler Smartfren turut menyalurkan bantuan kuota internet dari Kemendikbud untuk mendukung pembelajaran jarak jauh (PJJ).

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 30 Sep 2020, 13:30 WIB
Diterbitkan 30 Sep 2020, 13:30 WIB
Belajar Gratis di Tenda Wifi
Para siswa belajar online di Tenda Wifi gratis di taman warga RT 013, Jakarta Timur, Rabu (12/8/2020). Tenda belajar tersebut menyediakan fasilitas wifi gratis bagi anak-anak sekolah yang terkendala dengan mahalnya kuota internet. (merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Operator seluler Smartfren turut menyalurkan bantuan kuota internet dari Kemendikbud untuk mendukung pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Smartfren menyalurkan bantuan kuota untuk para siswa dan pengajar dari tingkat pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan menengah, hingga pendidikan tinggi.

Smartfren dalam keterangannya menyebut, bantuan kuota internet tersebut disalurkan untuk periode empat bulan, yakni September hingga Desember 2020. Bantuan disalurkan ke seluruh prabayar dan pascabayar Smartfren sesuai dengan ketentuan.

Dalam keterangan resmi Smartfren yang diterima Liputan6.com, Rabu (30/9/2020), bantuan kuota internet dibagi menjadi dua jenis, yakni Kuota Internet All Access yang dapat dipakai mengakses semua aplikasi dan Kuota Belajar.

Sesuai namanya, Kuota Belajar hanya bisa dipakai untuk mengakses situs dan aplikasi pembelajaran, sesuai yang ditetapkan pemerintah.

Deputy CEO Mobility Smartfren , Sukaca Purwokardjono, mengatakan para siswa dan pengajar yang hendak mendapatkan kuota ini perlu mengaktifkan, mendaftarkan, dan hanya tinggal menggunakan.

Cara Cek Kuota Belajar

Smartfren
Peluncuran paket internet Super 4G Unlimited Lite Smartfren Rp 50 ribu oleh Deputy CEO Mobility Smartfren Sukaca Purwokardjono (kedua kanan); Deputy CEO Smartfren, Djoko Tata Ibrahim; dan Atta Halilintar. (Liputan6.com/ Agustin Setyo W)

"Aktifkan nomornya, daftarkan nomornya melalui sekolah, dan gunakan di jaringan Smartfren yang sudah 100 persen 4G," kata Sukaca.

Lebih lanjur dia meyakini, kegiatan belajar mengajar akan berjalan optimal, baik itu menggunakan aplikasi video conference, chatting, ataupun telepon.

"Kuota yang sudah disalurkan bisa dicek dengan mudah melalui aplikasi mySmartfren maupun USSD melalui *123#atau *995#," katanya.

Sukaca berharap bantuan ini bisa mendukung seluruh siswa, mahasiswa, dan pengajar untuk terus semangat belajar meskipun dari jarak jauh.

Nantinya, pelanggan yang telah mendapatkan bantuan kuota belajar bagi siswa, guru, dan dosen akan mendapatkan notifikasi SMS.

Besaran Kuota Masing-Masing Siswa dan Pengajar

FOTO: Belajar Online dengan Wifi Gratis di Kolong Rel
Siswa belajar di kolong rel kereta api Mangga Besar, Jakarta,Rabu (19/8/2020). Proses belajar siswa tersebut menggunakan modem paket internet wifi gratis yang disediakan untuk mengikuti pembelajaran jarak jauh. (merdeka.com/Imam Buhori)

Pelajar yang sudah memiliki nomor Smartfren dapat mendapatkan nomornya ke pihak sekolah untuk mendapatkan bantuan kuota internet.

Pelajar atau pengajar yang ingin mendapatkan nomor Smartfren pun diperkenankan untuk menghubungi pihak sekolah.

Berikut rincian kuota internet yang disalurkan Smartfren untuk berbagai jenjang:

1. Siswa PAUD atau TK: Total 20GB (5GB kuota all access dan 15GB kuota belajar)

2. Siswa SD-SMA atau setara: Total 35GB (5GB kuota all access dan 30GB kuota belajar)

3. Guru: Total 42GB (5GB kuota all access dan 35GB kuota belajar)

4. Mahasiswa/ dosen: 50GB (5GB kuota all access dan 45GB kuota belajar).

(Tin/Ysl)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya