Liputan6.com, Jakarta - Indosat Ooredoo mengumumkan kerja sama dengan Kota Surakarta lewat Program Kampung Digital. Program ini merupakan bentuk dukungan Indosat Ooredoo pada transformasi digital di kota tersebut.
Program ini hadir untuk membantu menghubungkan masyarakat dengan pemerintah Kota Surakarta lewat saluran informasi yang terpercaya, langsung dan bersamaan, serta mendukung komunikasi dua arah.
Nantinya, sumber informasi yang dibagikan ke masyarakat menggunakan Sistem Informasi Pintar (SI Pintar) yang terpusat dan dikelola pemerintah Kota Surakarta. Sistem ini terintegrasi pula ke banyak aspek bidang kebutuhan masyarakat, seperti sosial, ekonomi, seni budaya, informasi dan kebijakan pemerintah kota.
Advertisement
SI Pintar akan memakai skema sentralisasi informasi yang berasal dari pusat informasi Kominfo Pemerintah Kota. Nantinya, konten informasi dapat disesuaikan dengan kebutuhan, mulai dari format video, gambar, tulisan, maupun situs dan akan ditransmisi lewat sistem berbasis cloud.
Lalu Informasi tersebut dapat diterima secara bersamaan pada layar TV pintar di titik kumpul warga dan performanya dapat dipantau. Seluruh skema tersebut akan didukung penuh oleh koneksi internet Indosat Ooredoo.
Baca Juga
Oleh sebab itu, Indosat Ooredoo akan melakukan instalasi ratusan perangkat layar pintar termasuk high speed modem beserta paket data selama satu tahun di posko RT dan balai desa.
"Kami sangat senang dapat mendukung transformasi digital Kota Solo, sebagai kelanjutan peluncuran layanan 5G kami sebelumnya. Kami percaya kerja sama berkelanjutan ini akan berdampak pada pemulihan ekonomi kota ini," tutur Director & Chief Operating Officer Indosat Ooredoo, Vikram Sinha dalam keterangan resmi yang diterima, Senin (4/10/2021).
Program ini juga sekaligus lanjutan dari dukungan Indosat Ooredoo untuk pemulihan ekonomi Kota Surakarta lewat beberapa program seperti menghadirkan teknologi 5G, festival seni dan budaya, pemberdayaan UMKM lewat Rasa Solo, dan dukungan percepatan program vaksinasi untuk lansia.
"Komitmen Indosat Ooredoo untuk Kota Solo tidak hanya sampai disini. Sebelumnya dengan peluncuran 5G, dan hari ini lewat peluncuran Kampung Digital. Masih akan ada lagi program-program seperti Collabonation dan augmented reality, yang akan diakselerasi di tahun 2022," tutur Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Aplikasi Ramah Disabilitas Ruang Terang dapat Dukungan Indosat Ooredoo
Di sisi lain, Indosat Ooredoo beberapa waktu lalu mengumumkan bahwa Ruang Terang, sebuah aplikasi ramah disabilitas, menjadi salah satu pemenang SheHacks 2021, program untuk memberdayakan lebih banyak perempuan di bidang teknologi.
Ruang Terang menghadirkan solusi bagi penyandang disabilitas, dengan menciptakan ruang yang lebih luas dalam mengakses pendidikan formal dan informal, serta terhubung dengan komunitas disabilitas.
Dalam siaran persnya, Jumat (1/10/2021), Indosat Ooredoo mengungkapkan platform tersebut dikembangkan oleh Tim Triasih, yang terdiri dari Jihan Nurul Qomariah Khalishah, Rizki Alfitri Ramadhani dan Alifia Putri.
Ruang Terang memiliki tiga layanan ramah disabilitas berbasis aplikasi web yaitu Smart Room, Creative Room, dan Inclusion Room.
Mereka dikembangkan dengan tujuan meningkatkan taraf pendidikan, skill personal, dan awareness bagi penyandang disabilitas.
Advertisement
Pendampingan Empat Bulan
Ruang Terang menghadirkan video tutorial penggunaan bahasa isyarat dan huruf braille, serta menyediakan fitur talkback, live transcription, group chat, serta live chat dengan tutor.
Terdapat juga forum diskusi bagi orangtua dan konsultasi dengan psikologi bagi orang berkebutuhan khusus.
Indosat Ooredoo melakukan pendampingan selama empat bulan bagi Tim Triasih untuk mengembangkan Ruang Terang, serta menawarkan kepada mitra global potensial, kemungkinan pengembangan bahkan pendanaan solusi tersebut.
Selain SheHacks, Indosat Ooredoo juga mengatakan bahwa dukungan pemberdayaan penyandang disabilitas dilakukan melalui IDCamp.
IDCamp merupakan program beasiswa untuk mencetak developer atau programmer muda Indonesia yang siap bersaing di dunia ekonomi digital.
Sejak diluncurkan tahun 2019, IDCamp telah memberikan beasiswa belajar coding bagi 1.512 penyandang disabilitas.
"Indosat Ooredoo percaya bahwa upaya pemanfaatan teknologi digital harus bersifat inklusif agar mampu memberikan manfaat yang optimal bagi seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali," kata Steve Saerang, SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo.
SheHacks dan IDCamp disebut memiliki tujuan sederhana, yaitu untuk memberdayakan generasi muda melalui pemanfaatan teknologi digital secara inklusif dan penyaluran bakat digital, yang juga menyasar penyandang disabilitas.
(Dam/Tin)
Infografis Layanan 5G di Indonesia
Advertisement