Liputan6.com, Jakarta - iPhone 15 memang masih sekitar kurang dari satu tahun lagi diumumkan, tetapi kabar tentang penerus iPhone 14 ini sudah beredar di internet.
Salah satu kabar baru soal iPhone 15 datang dari analis Apple kenamaan, Ming-Chi Kuo.
Baca Juga
Kuo menyebutkan, iPhone 15 bakal mengadopsi desain "tanpa lubang". Ini mengacu semua tombol fisik pada iPhone dihapus dan mengubahnya menjadi tombol sentuh.
Advertisement
Bila memang terwujud, maka Apple bakal menambahkan fitur feedback atau getar saat tombol power atau volume disentuh dan ditekan seperti tombol Home di iPhone 7 dan iPhone 8.
Terlepas dari apakah Apple bakal menghilangkan port di iPhone 15 atau tidak, keputusan ini berpotensi diikuti oleh produsen lainnya.
Salah satu contoh paling jelas adalah ketika Apple menghilangkan audio jack di iPhone 7 pada 2016.
Meski dikritik dan dicemooh, pada akhirnya sebagian besar pesaing mereka ikut meniru langkah tersebut.
Walau tombol power dan volume fisik akan dihilangkan, hal utama yang menjadi sorotan adalah tentang port pengisian daya.
Bagaimana perusahaan berbasis di Cupertino ini akan mengatasi masalah ini? Diketahui, Apple sudah memperkenalkan fitur pengisian wireless magnetik MagSafe di iPhone 12.
Pada ponsel tersebut, Apple menambahkan lingkaran magnet ke pengisian daya nirkabel dan mengubah metode pengisian nirkabel di produk iPhone.
Meskipun MagSafe dapat menjadi opsi, masih ada kekhawatiran apakah teknologi itu sudah siap menjadi satu-satunya pilihan metode pengisian baterai di iPhone 15.
Bagaimana menurut kamu? Apakah lebih baik Apple mempertahankan port atau beralih ke pengisian wireless menggunakan MagSafe.
Bentuk iPhone 15 Bakal Mirip Model iPhone 5C
Berdasarkan bocoran pengguna Twitter @ShrimpApplePro, sasis bodi iPhone 15 akan terbuat dari titanium.
Dia juga mengatakan, panel belakang kaca bodi ponsel baru iPhone ini akan memiliki tepian bulat dan layar rata--seperti iPhone 5C.
Dengan desain ini, Apple berharap pengguna dapat lebih nyaman mengenggam ponsel dan lebih ringan dengan sasis berbahan titanium.
Leaker tersebut mengatakan, masih terlalu dini untuk memastikan apakah Apple akan mengadopsi desain ini atau lebih memilih bentuk sama seperti iPhone 14 series.
Ini bukan satu-satunya rumor iPhone 15 yang beredar di internet. Beberapa bocoran lainnya pun sudah mulai marak dan menjadi perbincangan warganet.
Salah satunya soal iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max akan menggunakan sakelar solid-state untuk tombol volume dan power dengan respon haptic, alih-alih menggunakan tombol fisik.
Tombol home solid-state sendiri pertama kali dirilis di iPhone 7, di mana pengguna tidak bisa memencetnya secara fisik, tetapi bergetar sebagai respon terhadap sentuhan.
iPhone 8 dan generasi kedua dan tiga iPhone SE, juga memiliki tombol home berbentuk solid-state yang ditenagai Taptic Engine Apple.
Apple menggunakan teknologi yang sama ini untuk mengaktifkan penekanan kibor haptic di iOS 16, serta dengan trackpad Force Touch yang mereka gunakan pada MacBook.
Advertisement
Hanya Dua Model iPhone 15
Kuo dalam cuitan di Twitter menjelaskan, Apple harus menambahkan Taptic Engines di sisi kiri dan kanan dari dua model iPhone 15 kelas atas, untuk "memberikan feedback demi membuat pengguna merasa seperti menekan tombol fisik."
Dikutip dari The Verge, Senin (31/10/2022), ini akan membawa jumlah Taptic Engines Apple di iPhone 15 dari satu menjadi tiga.
Kuo tidak menyebutkan model dasar atau model Plus dari iPhone 15, jadi bisa diperkirakan, kedua varian ini mungkin masih memiliki tombol power dan volume fisik yang masih bisa dipencet.
Patut diingat hal ini masih sebatas rumor. Apple dilaporkan sempat mau menghadirkan tombol solid-state ke Apple Watch pada tahun 2018, namun itu masih belum terjadi. Apple Watch Ultra terbaru pun masih memiliki beberapa sakelar fisik.
Â
Sejumlah Rumor Lain Soal iPhone 15
Desas-desus soal iPhone 15 masih bermunculan bahkan sekitar satu tahun sebelum peluncurannya. Salah satu seri yang saat ini sedang banyak dibicarakan adalah iPhone 15 Pro, dimana model ini bakal pakai RAM 8GB, sebagaimana dilansir MacRumors, Kamis (27/10/2022).
Selain memiliki RAM lebih tinggi ketimbang model iPhone sebelumnya, firma asal Taiwan bernama TrendForce menyebutkan iPhone 15 Pro bakal pakai chipset Bionic A17.
Sementara itu, model iPhone 15 dan iPhone 15 Plus akan menggunakan chipset A16 yang saat ini terpasang di iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max.
Apple juga melakukan perubahan dalam hal port pengisian baterai, dimana sebelumnya pakai Lightning kini menggunakan USB C. Hal ini sejalan dengan konfirmasi Apple, dimana perusahaan bermarkas di Cupertino itu berusaha mematuhi aturan di Uni Eropa.
Apple diketahui bakal mengikuti regulasi yang diterapkan Parlemen Eropa mengenai penggunaan USB Type-C sebagai standar pengisian daya untuk perangkat yang dipasarkan di wilayah Uni Eropa.
Hal itu diungkapkan oleh SVP Marketing Apple Greg Joswiak saat berbicara di event Wall Street Journal Tech Live.Â
(Ysl/Isk)
Advertisement