Liputan6.com, Jakarta - Sony meramaikan tren handheld gaming dengan meluncurkan perangkat terbaru mereka, PlayStation Portal remote player.
Namun, alih-alih perangkat yang dapat berdiri sendiri seperti Steam Deck atau ROG Ally, PlayStation Portal dihadirkan sebagai pendukung atau pelengkap dari konsol PS5, sehingga pemain tak perlu berada terus menerus di depan layar besar.
Baca Juga
Hideaki Nishino, Senior Vice President, Platform Experience, Sony Interactive Experience mengatakan, PlayStation Portal menghadirkan pengalaman menggunakan PlayStation 5 (PS5) di tangan pemain.
Advertisement
"PlayStation Portal adalah perangkat yang sempurna untuk para gamer di rumah yang mungkin perlu berbagi TV di ruang tamu atau sekadar ingin memainkan game PS5 di ruangan lain di rumah," kata Nishino.
Dengan PlayStation Portal, pengguna akan dapat terhubung dari jarak jauh ke perangkat PS5-nya melalui Wi-Fi, sehingga pemain bisa beralih dengan cepat dari konsol PS5 ke PlayStation Portal.
Di sini, pemain hanya bisa memainkan game yang didukung dan sudah diinstal di konsol PS5, serta menggunakan controller Dualsense.
Perangkat ini juga hadir dengan jack audio 3,5 mm untuk perangkat audio dengan kabel. Fitur-fitur seperti DualSense wireless controller, termasuk adaptive triggers dan haptic feedback juga didukung.
Sementara, layarnya menggunakan LCD 8 inci dan sudah dapat menampilkan resolusi 1080 di 60fps.
Dikutip dari blog resmi PlayStation, PlayStation Portal bakal dirilis akhir tahun ini dengan harga USD 199,99 di Amerika Serikat, EURO 219,99 di Eropa, GBP 199,99 di Britania Raya, dan YEN 29.980 di Jepang.
Apabila dikonversi ke Rupiah dari USD, maka PlayStation Portal dibanderol dengan harga Rp 3 jutaan. Meski begitu, tidak diketahui apakah perangkat pendukung PS5 ini akan dirilis di Indonesia atau tidak.
Perkenalkan Earbuds dan Headphone Wireless
Sayangnya, Sony tidak menghadirkan Bluetooth pada perangkat ini, jadi pemain harus menggunakan headphone baru Sony, atau memasangkan headset dengan kabel.
Selain itu, belum ada dukungan untuk game PS VR2, serta untuk streaming game cloud melalui PlayStation Plus Premium. Jadi, pemain harus sudah memasang game di PS5 jika ingin memainkannya di Portal.
Dilaporkan IGN, seperti dikutip dari Engadget, PlayStation Portal juga tidak menjalankan aplikasi apa pun secara lokal, sehingga semua dijalankan melalui PS5, termasuk untuk memutar film atau acara TV.
Sony memberikan catatan bahwa dibutuhkan koneksi internet Wi-Fi setidaknya 5Mbps jika ingin menggunakannya, dan merekomendasikan kecepatan 15Mbps untuk mendapatkan pengalaman yang optimal.
Di samping itu, Sony juga memperkenalkan earbuds wireless pertama mereka untuk PS5 dan PlayStation Portal, serta headphone baru untuk kedua sistem tersebut.
Earbud Pulse Explore dan headset Pulse Elite diklaim mendukung audio lossless latensi rendah dari PS5 dan PlayStation Portal, berkat teknologi baru mereka, PlayStation Link.
Advertisement
Harga Pulse Explore dan Pulse Elite
Untuk menghubungkan earbud dan headphone ke PS5 melalui PlayStation Link, pengguna membutuhkan adaptor USB. Teknologi ini juga akan didukung di PC dan Mac.
Pulse Explore dan Pulse Elite juga menyertakan konektivitas multipoint. Pengguna dapat menghubungkannya ke PS5 dan perangkat Bluetooth secara bersamaan, sehingga bisa dengan mudah menjawab telepon sambil bermain.
Pulse Elite juga dilengkapi retractable boom mic dan pengurang kebisingan berbasis AI, untuk menyaring suara latar belakang. Perangkat ini juga akan rilis bersama charging hanger.
Sementara, Pulse Explore dilengkapi dual microphone dengan teknologi pengurang kebisingan. Perangkat ini akan dilengkapi dengan charging case.
Pulse Elite bakal dirilis di harga USD 149,99 (sekitar Rp 2,2 juta), sementara Pulse Explore akan tersedia dengan harga USD 199,99 (sekitar Rp 3 juta).
Sony Jual 40 Juta Unit PS5 di Seluruh Dunia
Sony mengumumkan capaian baru dalam hal penjualan PS5. Perusahaan asal Jepang itu mengungkapkan konsol terbaru besutannya itu sudah terjual lebih dari 40 juta unit di seluruh dunia per 16 Juli 2023.
Mengutip GSM Arena, Minggu (30/7/2023), capaian ini diperoleh setelah sebelumnya Sony mengumumkan berhasil menjual 25 juta unit PS5 pada akhir September 2022.
Dengan kata lain, dalam waktu 9 bulan, ada tambahan sekitar 15 juta unit yang berhasil terjual hingga saat ini. Melalui blog perusahaan, President & CEO Sony Interactive Entertainment Jim Ryan mengucapkan terima kasih pada komunitas gamer Sony atas capaian ini.
Meski ia mengakui, di awal perilisannya, Sony mengalami kendala soal stok PS5 karena permasalahan chain supply akibat pandemi Covid-19.
Kendati demikian, Jim memastikan saat ini stok PS5 sudah kembali normal. Karenanya, Sony saat ini merasa sudah bisa memenuhi permintaan konsumen atas PS5.
Advertisement