Heboh Video Seks Anak di Sidoarjo

Liputan6.com, Sidoarjo - Warga Sidoarjo, Jawa Timur 1 pekan terakhir gempar dengan beredarnya video seks yang diperankan oleh anak-anak. Anak-anak itu diperkirakan masih duduk di bangku TK dan SD.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (27/5/2015), penyebaran video seks anak-anak itu membuat warga Sidoarjo prihatin. "Sangat prihatin karena di sana kan banyak anak-anak kecil, dilihat banyak orang. Seharusnya anak-anak itu masih TK dan SD, belum saatnya untuk seperti itu," ucap seorang warga.

"Seharusnya belum tahu masalah seksual, justru melebihi orang dewasa," kata seorang anggota polisi Bripka Deti Meivani.

Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengatakan anak-anak yang beradegan di dalam video itu merupakan korban. KPAI juga akan bekerja sama dengan Indonesia Children Online Protection (ID-COP) untuk menemukan lokasi pertama pengunggah video itu ke dunia maya yang ternyata terletak di Jawa Timur.

"Kita juga bantu, ingin coba melacak di mana keberadaan pelaku, dan kita sudah sampai pada 1 kesimpulan di salah satu provinsi di ujung timur Pulau Jawa, itu tempat orang pertama kali meng-upload, tetapi belum tentu dia yang melakukan pembuatan video tersebut. Karena antara pelaku dengan yang meng-upload itu bisa jadi orang yang berbeda," ucap relawan ID COP M Yamin.

Indonesia saat ini sedang mengalami bencana moral, terutama perlakuan terhadap anak. KPAI berharap agar orangtua lebih protektif terhadap anak-anak agar terhindar dari bahaya pornografi. (Vra/Sss)