Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Motif Pembunuhan Juru Parkir Mal Senayan karena Masalah Keluarga

Tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi pembunuhan dan perampokan seorang juru parkir di Mal Senayan City,

oleh Liputan6 diperbarui 02 Okt 2015, 18:37 WIB

Diterbitkan 02 Okt 2015, 18:37 WIB

20151002- Rekonstruksi Pembunuhan Petugas Parkir-Jakarta- Ali Tomket

Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi pembunuhan Asep Suryadi, petugas parkir di Pusat Perbelanjaan Senayan, Jakarta, Jumat (2/10/2015). Reka ulang ini diperagakan langsung oleh tersangka, Ali Akbar alias Ali Tomket. (Liputan6.com/Andrian M Tunay)

Liputan6.com, Jakarta - Tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi pembunuhan dan perampokan seorang juru parkir di Mal Senayan City, Jakarta Selatan.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Jumat (2/10/2015), sebanyak 22 adegan diperankan langsung oleh Ali Akbar alias Tomcat tersangka pembunuh juru parkir Asep Suryadi satu hari jelang Iduladha pekan lalu.

Tersangka Ali Akbar tanpa canggung melakukan peragaan mulai dari nongkrong di sekitar mal hingga turun menggunakan sepeda motor ke tempat parkir melalui pintu masuk sepeda motor.

Ali sudah mengenal seluk beluk mal karena dulunya pernah bekerja sebagai juru parkir. Namun ia dipecat karena menggelapkan uang parkir tahun 2013 lalu. Dalam rekonstruksi itu Ali Tomcat terlihat secara keji melumpuhkan juru parkir Asep. Ia lalu menguras semua uang parkir di laci loket, bahkan melucuti barang berharga milik korban.

"Yang bersangkutan ada masalah rumah tangga. Sama istrinya mau cerai terus yang bersangkutan ambil duit itu untuk membayar handphone yang digadai dan sebagian untuk bayar utang," kata Kanit V Jatanras Polda Metro Jaya Kompol Budi Towuliu.

Juru parkir Asep Suryadi ditemukan tewas mengenaskan Rabu pekan lalu di dekat loket tempatnya bekerja. Seluruh uang parkir raib meski CCTV mal itu tak beroperasi maksimal karena lampu penerangan parkir otomatis padam dini hari. Polisi berhasil menangkap Ali Tomcat di Sawangan Depok hanya selang 4 hari setelah kejadian. (Mar/Ado)