Duka Selimuti Keluarga Pesawat Aviastar yang Hilang Kontak

Duka menyelimuti keluarga pilot, tekhnisi, dan penumpang pesawat Aviastar yang hilang kontak.

oleh Liputan6 diperbarui 03 Okt 2015, 19:00 WIB
Diterbitkan 03 Okt 2015, 19:00 WIB
Duka Keluarga Korban Pesawat Aviastar
Duka menyelimuti keluarga pilot, tekhnisi, dan penumpang pesawat Aviastar yang hilang kontak.

Liputan6.com, Jayapura - Keluarga Kapten Iriafriadi Rauf, pilot pesawat jenis Twin Otter milik maskapai penerbangan Aviastar dengan rute Massamba-Makassar yang hilang kontak pada Jumat 2 Oktober 2015 kemarin masih menunggu informasi dari pihak maskapai Aviastar.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Sabtu (3/10/2015), pihak keluarga sangatlah berharap ada mukjizat bagi keselamatan sang pilot. Hingga kini, rumah kediaman Rauf yang berada di Jalan Hawai Sentani Nomor 8 Kabupaten Jayapura, Papua ramai dikunjungi oleh sanak keluarga.

Istri Rauf masih shock dan terbaring lemas di ruang tengah keluarga. Rauf yang kelahiran Bone 29 Januari 1975 memiliki seorang istri dan 2 orang anak yakni Rifky Pratama berusia 15 tahun dan Ivana Putri berusia 11 tahun.

Rauf bekerja di Aviastar sejak tahun 2008 dan kerap membawa pesawat jenis Twin Otter di wilayah Papua, Kalimantan, dan Sulawesi Selatan.

Duka pun menyelimuti rumah kediaman Siti Hadijah di Jalan Sunu Dua, Makassar, Sulawesi Selatan. Anak dan 2 cucunya adalah penumpang pesawat Aviastar yang menghilang saat terbang dari Bandara Andi Jemma, Masamba, Luwu Utara menuju Makassar, Sulawesi Selatan.

Duka juga masih menyelimuti keluarga Soekris Winarto di kawasan perumahan Mutiara Citra Asri, Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur. Winarto adalah teknisi pesawat Aviastar yang menjadi salah satu penumpang pesawat Aviastar yang hilang kontak tersebut. Istri Winarto masih shock dan terus memantau perkembangan kabar dari media televisi.

Sejumlah keluarga korban pun berharap pesawat segera ditemukan dan korban ditemukan dalam kondisi selamat. (Vra/Ado)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya