Kesan Maria Londa Setelah Jalani Pelatnas di Amerika Serikat

Atlet lompat jauh putri Indonesia, Maria Londa, mengikuti pemusatan latihan di Amerika Serikat dalam persiapan menuju Asian Games 2018.

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 08 Mei 2018, 20:55 WIB
Diterbitkan 08 Mei 2018, 20:55 WIB
Maria Londa
Atlet atletik indonesia, Maria Londa, saat latihan di Stadion Madya, Jakarta, Selasa (8/5/2018). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Jakarta - Atlet lompat jauh putri Indonesia, Maria Londa, menyatakan pemusatan latihan yang dijalani atlet cabang olahraga atletik di Amerika Serikat sepanjang April 2018 memberikan pengaruh signifikan. Dia berhasil mencatatkan lompatan dengan jarak cukup baik yang sudah dua tahun terakhir tak berhasil diraihnya.

Dengan bantuan Harry Marra, seorang pelatih asal Amerika Serikat, tim atletik di bawah Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) melakukan pelatnas di Amerika Serikat sejak 1 hingga 30 April 2018. Dalam pemusatan latihan tersebut, para atlet Indonesia juga mengikuti tiga kompetisi untuk mengukur perkembangan mereka.

Maria Londa, yang juga ikut dalam rombongan ke Amerika Serikat itu, mengakui ada pengaruh signifikan yang dirasakannya dengan semua pelatihan yang dilakukan di Amerika Serikat. Maria Londa mengaku pengaruh signifikan itu ditentukan dari detil-detil latihan yang dijalani dan berbuah kepada catatan perlombaan yang diikutinya.

"Sangat signifikan. Melalui latihan di sana, saya belajar bahwa progres latihan itu juga dipengaruhi oleh banyak hal-hal kecil dan detil. Saya melakukan latihan dengan detil yang membuat saya kemudian bisa membuat catatan yang baik. Sejak dua tahun terakhir saya belum pernah mencapai 6,5 meter lagi, tapi di Amerika Serikat saya berhasil meraih 6,52 meter," ujar Maria Londa kepada Bola.com.

Kepada Bola.com, Maria Londa bercerita bagaimana ia melakukan empat latihan berbeda secara mendetil selama satu bulan di Amerika Serikat. Memulai dengan latihan awalan selama satu pekan, yang kemudian dilanjutkan dengan latihan take-off selama pekan berikutnya, dan dilanjutkan dengan melatih posisi terbaik di udara dan latihan pendaratan masing-masing selama satu pekan, Maria Londa pun mendapatkan hasil terbaik dalam latihannya.

Tak hanya berlatih, Maria Londa juga mengikuti tiga kompetisi atletik di Amerika Serikat. Proses latihan yang menurutnya sangat detil itu pun berimbas baik kepada hasil yang diraihnya.

"Setiap kali mengikuti kompetisi, saya mengalami peningkatan. Saya mencatatkan lompatan terbaik 6,52 meter di sana. Pertama saya mencatatkan 6,39 meter. Kemudian 6,48 meter dan terakhir 6,52 meter," ujarnya.

Hingga saat ini catatan terbaik Maria Londa adalah 6,70 meter yang diciptakannya saat meraih medali emas SEA Games 2015. Sementara untuk Asian Games 2018, atlet asal Bali itu mengaku mengejar catatan yang ditorehkannya pada Asian Games 2014 ketika meraih medali emas, yaitu 6,55 meter.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya