Liputan6.com, Jakarta - Lewat pertandingan melelahkan selama 57 menit, Anthony Sinisuka Ginting menyudahi perlawanan Kento Momota pada babak 16 besar cabang badminton perorangan Asian Games 2018. Tunggal putra Indonesia itu menang 21-18 dan 21-18.
Baca Juga
Advertisement
Kemenangan ini sekaligus membalas kekalahan Ginting dari tunggal putra Jepang itu pada semifinal beregu putra Asian Games 2018, Selasa (21/8/2018) lalu. Saat itu, ia menyerah 21-14, 14-21, dan 16-21 dari Momota.
Bertanding di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (25/8/2018) malam WIB, Ginting mengawali game pertama dengan bagus. Ia langsung unggul 6-0 dan menututp interval pertama dengan skor 11-6.
Namun, secara perlahan Momota mampu bangkit. Sempat tertinggal 10-17, dia memperkecil skor menjadi 18-21. Akan tetapi, Ginting tak memberi kesempatan Momota menambah poin dan memenangkan game ini dengan skor 21-18.
* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini
Game Kedua
Memasuki game kedua, gantian Momota yang unggul 4-1. Dia terus memimpin perolehan angka dan menututp interval kedua dengan skor 11-5.
Usai interval, Ginting mulai bangkit dan memperkecil skor menjadi 10-12. Pebulu tangkis berusia 21 tahun itu menyamakan skor menjadi 17-17.
Untuk kali pertama, Ginting berbalik unggul 18-17. Dan smes keras Ginting yang dikembalikan Momota menyangkut di net membuatnya menang 21-18.
Advertisement
Susul Jonatan
Dengan hasil ini, Ginting menyusul langkah Jonatan Christie ke perempat final. Sebelumnya, Jonatan lebih dulu mengalahkan tunggal putra Thailand, Khosit Phetpradab, dengan skor 17-21, 21-18, dan 21-18.
Di perempat final, Ginting kembali bertemu lawan kuat. Ia akan tunggal putra Tiongkok, Chen Long. Sementara Jonatan bakal bertemu Wong Wing Ki Vincent asal Hong Kong.