Liputan6.com, Jakarta PT Bank Tabungan Negara (BTN) dipastikan bakal melepas seluruh sahamnya pada semester I tahun 2014 ini.
Hal itu tertuang dalam surat Kementerian BUMN tertanggal 11 April nomor SR-161/MBU/04/2014 ditujukan kepada Direktur Utama. Isinya menambahkan agenda Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) perseroan yang akan digelar Mei 2014 persetujuan prinsip atas perubahan pemegang saham perseroan.
Santer terdengar nantinya BTN akan diambil alih Bank BUMN lainnya yaitu Bank Mandiri. Hal itu dilakukan mengingat misi BTN yang memperkuat sektor kredit di perumahan sejalan dengan Bank Mandiri.
Sebagai otoritas micro prudential, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengaku belum menerima surat pemberitahuan secara resmi dari Kementerian BUMN.
"Pemerintah belum ada surat masuk ke kita, Kita juga baru tahu dari media-media, nanti coba saya cek lagi," ungkap Deputi Komisioner bidang Pengawasan Perbankan OJK, Irwan Lubis saat berbincang dengan Liputan6.com, Kamis (17/4/2014).
Menurutnya, sebelum saham BTN dilepas dan kemudian dialihkan ke perusahaan yang baru, Irwan memastikan harus sesuai prosedur dimana mendapatkan persetujuan dari OJK.
Irwan menambahkan, hingga saat ini OJK masih belum dapat membeberkan bagaimana dampak yang terjadi terhadap industri perbankan jika nantinya
"Makanya begini, kalau kita belum dapat formalnya, saya belum bisa komentar, karena kalau pemahaman konsolidasi tidak bisa seperti ini aja, konsolidasi tujuannya apa, bukan atas dasar jumlah bank saja, tapi apakah tujuan memperkuat daya saing di regional, penambahan modal atau gimana," papar dia.
Irwan menambahkan memang dalam jangka waktu ke depan, industri perbankan di Indonesia akan lebih disederhanakan. Penyederhanaan ini diantaranya dengan proses konsolidasi.
Hanya saja yang menjadi catatan OJK, proses konsolidasi ini harus berdasarkan regulasi dan proses yang sudah ditentukan dalam Undang-Undang. "Pokoknya harus jelas," tegas dia.
OJK Belum Dikabarkan Perihal Rencana Penjualan Saham BTN
PT Bank Tabungan Negara (BTN) dipastikan bakal melepas seluruh sahamnya pada semester I tahun 2014 ini.
Diperbarui 17 Apr 2014, 17:35 WIBDiterbitkan 17 Apr 2014, 17:35 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Lengkap! Ini Susunan Pengurus Danantara
Mimpi Bertemu dengan Mantan Pacar: Makna dan Interpretasi
Kapan Puasa 2025? Pakar BRIN Sebut Ada Potensi Awal Ramadan Jatuh 2 Maret 2025
Resep Minuman Jahe yang Ampuh untuk Berbagai Kondisi, dari Redakan Kecemasan hingga Kolesterol
Jabat Kepala Danantara, Rosan Roeslani Tetap Jadi Menteri Investasi dan Hilirisasi
Coinbase: Pemerintahan Donald Trump Setuju Batalkan Gugatan yang Berdampak terhadap Industri Kripto
Cara Mengetahui Kepribadian Seseorang dari Penampilannya, Menarik Disimak
Arti Mimpi Sholat Berjamaah di Masjid: Pertanda Kemuliaan dan Keberkahan
Masak Kacang Merah Tanpa Baking Soda? Gunakan 1 Alat Ini agar Cepat Empuk
Ciri Tumor Jinak: Kenali Tanda, Jenis, dan Karakteristiknya
Fungsi Bisnis dalam Berbagai Aspek, Berikut Pengertian, Tujuan, dan Jenisnya yang Perlu Dipahami
Simak Rahasia Jamur Kuping Tetap Awet Hingga Dua Minggu di Freezer Berikut Ini