Puas Jadi Walikota, Miliarder Ini Pilih Jadi Bos Perusahaan

Liputan6.com, New York - Hanya selang beberapa bulan usai berhenti menjabat sebagai Walikota New York, Michael Bloomberg mengumumkan dirinya akan kembali memimpin perusahaan miliknya, Bloomberg LP. Pengumuman tersebut bertepatan dengan hari di mana Daniel Doctoroff dinobatkan sebagai CEO Bloomberg LP beberapa tahun lalu.

Mengutip laman Forbes, Kamis (4/9/2014), Bloomberg telah menjadi Walikota New York selama 12 tahun. Selama belasan tahun, dia tak pernah menunjukkan rencana apapun untuk kembali ke perusahaan.

Tapi setelah berhenti jadi walikota, kedatangan Bloomberg dan keterlibatannya di perusahaan semakin intensif. Doctoroff tak bisa mengatasi kehadiran sang miliarder yang terus meningkat.

Awalnya, pengusaha super kaya itu berencana hanya akan menghabiskan sedikit waktunya di kantor. Tapi Bloomberg mulai menghabiskan lebih banyak waktu di perusahaan dan menghadiri sejumlah rapat yang berkaitan dengan strategi di perusahaan.

Bahkan rapat-rapat dihadirinya terpisah dengan sang CEO yang menurutnya merupakan salah satu teman terdekat di Bloomberg. Uniknya, Bloomberg sempat dengan tegas menolak menjadi bos perusahaan sebelum masa jabatannya sebagai walikota habis.

”Saya memimpin perusahaan itu selama 20 tahun. Butuh kerja keras setiap hari untuk melakukan pekerjaan tersebut. Saya tak ingin melakukan itu lagi. Dan saya telah memiliki sejumlah orang hebat untuk menjalankan perusahaan,” tuturnya.

Sementara Doctoroff yang akan meninggalkan perusahaan, mengatakan, ini telah menjadi jalannya. Dia sendiri yang memilih untuk mengundurkan diri dari jabatannya sekarang.

"Saya cinta perusahaan ini dan memiliki rasa hormat yang sangat mendalam pada Mike, tapi ini merupakan jalan yang tepat bagi perusahaan, Mike dan saya," terang Doctoroff.

Dia menegaskan, Bloomberg LP akan terus menjadi milik Mike. Artinya, Mike dapat kapan saja menjadi pimpinan di perusahaan tersebut.

Padahal Doctoroff telah berjasa cukup besar bagi perusahaan. Bagaimana tidak, sang CEO telah menambah pendapatan perusahaan dari US$ 5,4 miliar pada 2007 menjadi US$ 9 miliar lebih tahun ini. (Sis/Nrm)

*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!