Lebih Murah dari Premium RI, Berapa Harga Pertamax di AS?

Faisal pun melanjutkan, keuntungan yang bisa didapat oleh Pertamina saat ini juga cukup besar.

oleh Arthur Gideon diperbarui 07 Jan 2015, 16:45 WIB
Diterbitkan 07 Jan 2015, 16:45 WIB
Faisal Basri
Faisal Basri (Liputan6.com/Faisal R Syam)

Liputan6.com, Jakarta - Harga bahan bakar minyak (BBM) RON 88 atau dikenal dengan premium di Indonesia sudah mengalami penurunan pada awal tahun ini. Namun ternyata, harga setelah penurunan tersebut terbilang masih mahal jika dibanding dengan harga BBM RON 92 atau setara pertamax di Amerika Serikat (AS).

Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas (Migas), Faisal Basri menjelaskan, national averange price (harga rata-rata nasional) untuk regular gasoline per 5 Januari 2015 di Amerika sebesar US$ 2,100 per galon. Sedangkan Nasional averange execise taxes per galon untuk gasoline sebesar US$ 0,4928.

"Jika dikonversikan dengan kurs Rp 12.500 per dolar, harga bensin di Amerika sebesar Rp 7.261 per liter," jelasnya kepada Liputan6.com, seperti ditulis pada Rabu (7/1/2015).

Menurut Faisal, harga bensin di Amerika tersebut jauh lebih rendah jika dibanding dengan di Indonesia. Saat ini harga premium tercatat Rp 7.600 per liter sedangkan harga pertamax tercatat Rp 8.800 per liter.

Faisal pun melanjutkan, keuntungan yang bisa didapat oleh PT Pertamina (Persero) saat ini juga cukup besar.

Jika dihitung tanpa menggunakan pajak, harga bensin di AS saat ini sebesar Rp 5.634 per liter. Sedangkan harga di Indonesia sebesar Rp 6.609 per liter untuk premium dan Rp 7.652 untuk Pertamax.

"Jadi untungnya gede banget, bedanya Rp 975 untuk premium dan Rp 2.018 untuk pertamax," tambahnya.

Menurut Faisal Basri, kualitas BBM di Amerika saat ini hampir sama dengan kualitas Pertamax. Regular gasoline di AS adalah 87 octane fuel dengan standar Anti Knock Index yang setara dengan RON 91-92. (Gdn/Ndw)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya