Tingkatkan Komponen Lokal, Barata Indonesia‎ Gandeng GE

Barata Indonesia akan memasok beberapa komponen pembangkit listrik yang menjadi bagian dari proyek 35 ribu Mega Watt.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 21 Sep 2016, 15:10 WIB
Diterbitkan 21 Sep 2016, 15:10 WIB
Turbin pembangkit listrik buatan PT Barata Indonesia. (Foto: Dok.Barata Indonesia)
Turbin pembangkit listrik buatan PT Barata Indonesia. (Foto: Dok.Barata Indonesia)

Liputan6.com, Jakarta - PT Barata Indonesia (Persero) terus melakukan ekspansi bisnis. Kali ini, Barata Indonesia menggandeng perusahaan asal Amerika Serikat, General Electric (GE) untuk memperkuat bisnis dalam produk pembangkit listrik.

Dengan kerja sama kedua perusahaan ini, maka Barata Indonesia akan memasok beberapa komponen produk dari GE‎ seperti salah satunya broiler untuk pembangkit listrik tenaga batu bara dan beberapa pembangkit di energi terbarukan.

Direktur Utama Barata Indonesia Silmy Karim mengungkapkan, untuk tahap awal, Barata Indonesia akan memasok beberapa komponen pembangkit listrik yang menjadi bagian dari proyek 35 ribu Mega Watt (MW) pemerintah.

"Barata Indonesia di sini sebagai koordinator dalam peningkatan komponen lokal. Kerja sama ini sebagai wujud untuk itu, karena pembangkit listrik saat ini masih sedikit produk lokal," kata Silmy di Ritz Carlton Pasific Place, Jakarta, Rabu (21/9/2016).

Tidak hanya menyumbang beberapa komponen pembangkit listrik, Silmy menjelaskan, Barata Indonesia juga akan menyediakan beberapa suku cadang dan sebagai penyedia layanan bagi GE Area.

Peningkatan konten lokal dalam pembangkit listrik proyek 35 ribu MW ini hanya sebagai awal ekspansi bisnis Barat Indonesia. Ke depan, perseroan juga bisa menjadi pemasok komponen pembangkit produksi GE untuk beberapa negara lain.

"Barata Indonesia juga bagian dari global supply chain‎ General Electric, jadi nanti tidak hanya bermain di lokal, tetapi juga pasar global yang selama ini menjadi area GE," tegas Silmy.

Goverment Relation Director GE Indonesia‎ David Hutagalung menambahkan, kerja sama dengan Barata Indonesia ini sebuah langkah penting untuk kelangsungan bisnis perusahaan di Indonesia.

"General Electrik memang perusahaan multinasional, tapi kalau pasar kita di Indonesia tidak tumbuh, tidak ada strategi, maka kemungkinan perusahaan untuk tumbuh juga sangat kecil, jadi ini semangat kita," tambah dia.

Kerja sama yang dilakukan oleh Barata Indonesia dengan GE ini bukan menjadi yang pertama kalinya. Sebelumnya GE dan Barata juga telah bekerjasama untuk memasok beberapa komponen kereta api di Indonesia. Untuk itu, David berharap, sinergi antara kedua perusahaan ke depan akan terus meningkat. (Yas/Gdn)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya