Sulit Bicara Soal Uang dengan Pasangan? Ini Cara Mengatasinya

Liputan6.com, Jakarta - Berbicara tentang uang dengan pasangan adalah salah satu hal yang sensitif. Tidak heran jika banyak pasangan yang menghindari hal tersebut.

Boleh saja kamu dan pasangan tidak menyinggung masalah uang di awal hubungan. Namun, ketika sudah serius dan akan menuju jenjang berikutnya, pembicaraan tentang uang akan menjadi hal yang tidak bisa dihindari.

Agar kamu bisa mengatasi kesulitan berbicara tentang uang dengan pasangan, kamu perlu tahu alasan di baliknya. Berikut beberapa alasan utama di balik sulitnya berbicara soal uang dengan pasangan sebagaimana ditulis di Swara Tunaiku.

1. Pandangan finansial yang berbeda

Setiap orang akan selalu memiliki pandangan yang berbeda, tidak terkecuali soal finansial. Hal ini dikarenakan latar belakang keluarga juga pengalaman yang membentuk pribadi seseorang berbeda.

Meski terbiasa mengelola keuangan sendiri, kamu harus tetap memulai untuk membagi pengelolaan keuangan dengan pasangan. Karena saat menikah penghasilan kalian akan digabung, mulailah saling terbuka dan transparan soal keuangan.

Fungsi uang bagi setiap orang adalah sebagai jaminan untuk bertahan hidup. Dengan memiliki uang, kamu akan lebih merasa aman untuk memenuhi segala kebutuhan seperti pendidikan, tempat tinggal, makan, hobi, dan lain sebagainya.

Wajar kalau kamu dan pasangan akan merasa cemas satu sama lain ketika memutuskan untuk menggabungkan pendapatan kalian. Kalian mungkin sama-sama khawatir ketika modal kalian untuk bertahan hidup sudah tidak dapat kalian atur sesuka kalian.

Untuk menghindari kekhawatiran berlebihan antara kamu dan pasangan, cobalah untuk membangun kepercayaan satu sama lain. Dengan begitu, kamu tidak akan mengkhawatirkan hal-hal yang tidak perlu bersama pasangan.

Kebutuhan dan gaya hidup yang berbeda akan sangat memengaruhi cara pengelolaan finansial antara satu dan yang lainnya.

Kamu mungkin akan berpikir bahwa cara A akan jauh lebih baik, tapi pasanganmu lebih memilih cara B yang dianggap lebih praktis dan efisien. Apalagi kalau kamu dan pasangan memiliki prioritas yang berbeda. Hal tersebut akan menjadikan bahasan tentang keuangan menjadi sangat sensitif dan rentan akan perdebatan.

Untuk menghindari hal-hal buruk terjadi, cobalah untuk membuat tujuan finansial bersama. Ketika sudah memiliki tujuan atau cita-cita bersama, kurangilah ego masing-masing dan fokus untuk meraih hal tersebut.

Membicarakan masalah keuangan dengan pasangan memang sulit. Namun, bukan berarti kamu dan pasangan tidak bisa melakukannya. Untuk itu, cobalah pelan-pelan membicarakan hal tersebut dengan pasangan. Kamu dan pasangan bisa memulainya dengan obrolan santai yang biasa kalian lakukan di kafe atau restoran favorit.

Sebagai awal mula bahasan finansial, kamu dan pasangan bisa memilih untuk memikirkan mengenai prioritas keuangan masing-masing terlebih dahulu.

Cobalah untuk saling terbuka dalam mendengarkan pendapat pasangan. Lalu jika dirasa sudah saling sepakat antara satu sama lain, mulailah untuk membahas mengenai tujuan utama finansial kalian berdua.

Usahakan kalian benar-benar bisa saling memahami satu sama lain, ya. Selamat mencoba!