Baru Diresmikan, Berapa Tarif Tol Bakauheni-Terbanggi Besar?

Presiden Jokowi meresmikan Tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Besar sepanjang 140,9 km pada Jumat (8/3/2019).

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 08 Mar 2019, 20:24 WIB
Diterbitkan 08 Mar 2019, 20:24 WIB
Proyek Tol Trans Sumatera. (Dok Kementerian PUPR)
Proyek Tol Trans Sumatera. (Dok Kementerian PUPR)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Besar sepanjang 140,9 km pada Jumat (8/3/2019). 

Pasca diresmikan, lantas berapa besaran tarif yang harus dikeluarkan saat melintasi Tol Bakauheni-Terbanggi Besar?

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menyampaikan, keputusan tarif tol tersebut saat ini belum ditetapkan, dan tak akan dikenai biaya untuk beberapa waktu ke depan.

"Iya, ini bakal gratis antara dua minggu atau mungkin sebulan," ujar dia saat peninjauan di area Tol Bakauheni-Terbanggi Besar, Jumat pekan ini.

Keputusan ini disebutkannya merupakan hal wajar pada masa-masa awal pengoperasian tol. "Mudah mudahan bisa supaya orang menikmati dulu," sambungnya.

Basuki buka kemungkinan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar akan dikenai tarif Rp 1.000 per km. Menurut dia, besaran tersebut terhitung laik diterapkan.

"Misalnya sarannya pak Jokowi kalau nanti ini Rp 1.000 per km. Kalau 140 km berarti Rp 140 ribu. Mahal atau murah, itu pasti relatif," ujar dia.

"Nah sekarang tinggal marketingnya. kalau kita langsung Rp 140 ribu yang masuk mobil cuma 10 misalnya. Tapi kalau dia menjadi Rp 70 ribu (hitungan Rp 500 per km) yang masuk 20 mobil mau yang mana yang dipilih. Itu marketing?" tambahnya.

Adapun faktor terpenting dari pengenaan tarif tol, ia melanjutkan, yakni faktor kenyamanan pengguna. "Kalau sudah nikmat, mungkin tarifnya naik pun pengguna tidak akan terasa," ujar dia.

 

 

Jokowi: Jalan Tol Trans Sumatera Rampung 2024, Sambungkan Aceh hingga Lampung

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan jalan Tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Tinggi.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan jalan Tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Tinggi.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menargetkan jalan Tol Trans Sumatera akan tersambung pada 2024. Menurut dia, jalan tol ini akan menyambungkan Provinsi Aceh hingga Lampung.

"Kita harapkan nantinya Juni sampai Palembang akan segera tersambung. Lalu ada yang bertanya kapan Lampung sampai Aceh tersambung, saya jawab 2024," kata Jokowi Jalan Tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Besar di Gerbang Tol Natar Lampung Selatan, Jumat 8 Maret 2019.

Jokowi mengatakan bahwa pembangunan jalan tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Besar ini dapat diselesaikan dengan cepat lantaran proses pembebasan lahan berjalan tanpa hambatan. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun mengapresiasi para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terlibat dalam pengerjaan proyek jalan tol ini.

Jokowi berharap rampungnya jalan bebas hambatan tersebut mempercepat investasi yang masuk di Lampung. Terlebih, kata dia, proses perizinan di wilayah tersebut juga terbilang cepat.

"Dan banyak yang bertanya kepada saya kenapa ruas jalan ini cepat karena Lampung contoh pembebasan tanah yang cepat," ujar Jokowi.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya