Harga Cabai dan Bawang di Pasar Tradisional Kompak Turun

Harga bahan pangan di Pasar Kranji kota Bekasi terpantau turun pada Jumat ini.

oleh Bawono Yadika diperbarui 27 Sep 2019, 14:00 WIB
Diterbitkan 27 Sep 2019, 14:00 WIB
Harga Cabai di Pasar Induk Kramat Jati
Pedagang memperlihatkan dagangan cabai di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Senin (8/7/2019). Harga cabai merah besar di pasar tersebut naik mencapai Rp55 ribu per kg, sedangkan cabai rawit menjadi Rp50 ribu per kg dan cabai rawit hijau pada kisaran Rp 60 ribu per kg. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Harga bahan pangan di Pasar Kranji kota Bekasi terpantau turun pada Jumat ini. Dari harga cabai hingga bawang kompak turun.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, penjual sayur Bapak Luki (52) menuturkan, merosotnya harga sejumlah sayuran disebabkan tengah musim kemarau.

"Seminggu ini sudah turun bahan sembako. Merosot kayanya karena musim kemarau ya," tuturnya kepada Liputan6.com, Jumat (27/9/2019).

Luki menjabarkan, dirinya kini membanderol harga cabai merah keriting Rp 40 ribu per kilogram (kg). Kemudian cabai merah besar yang dipatok seharga Rp 45 ribu per kg. Kedua cabai ini diklaimnya serempak tengah turun harga.

Seirama, pedagang sayur lainnya Rini (55) mengungkapkan harga sayuran memang sedang mengalami penurunan harga. Kenaikan hanya ditemui pada jenis bumbu-bumbu bahan makanan.

"Sayuran rata-rata turun. Sekarang saya jual tomat sudah kembali Rp 8.000 per kg. Kemarin bisa di atas Rp 10 ribu kan. Palingan bumbu-bumbu aja yang naik, kayak jahe," terangnya.

Hari ini, Rini mematok cabai rawit merah di harga Rp 55 ribu per kg. Diikuti cabai merah besar sebesar Rp 40 ribu per kg. Sedangkan cabai merah keriting besar di kisaran Rp 40-45 ribu per kg.

Untuk komoditas bawang, Rini menjelaskan juga alami penurunan harga. Bawang merah kini dijual di rentang harga Rp 23-25 ribu per kg.

"Kalau bawang putih Rp 30-35 ribu per kg. Sama juga, bawang ini lagi pada turun," paparnya.

Harga Cabai di Pasar Tradisional Turun Jadi Rp 50 Ribu per Kg

Harga Cabai di Pasar Induk Kramat Jati
Pedagang cabai menggelar dagangannya di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Senin (8/7/2019). Harga cabai di pasar itu mengalami kenaikan dikarenakan berkurangnya pasokan dari petani akibat musim kemarau yang menyebabkan menurunnya jumlah produksi. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Sebelumnya, harga cabai rawit merah kembali menunjukan tren penurunan di pasar tradisional. Kini harganya sudah di angka Rp 50 ribu per kilogram (kg). Penurunan ini diikuti jenis cabai lain.

"Sekarang sudah turun Rp 50 ribu per kg. Yang keriting sama Rp 50 ribu. Rawit hijau Rp 45 ribu," jelas Ida Rahayu (42) kepada Liputan6.com pada Jumat (20/9/2019) di Pasar Tomang Barat, Jakarta Barat.

Ida memperkirakan harga menurun karena pasokan sudah mulai banyak. Bulan lalu, harga cabai rawit merah terpantau masih Rp 90 ribu per kg. 

Namun masih ada pedagang yang menjual dengan harga di atas Rp 50 ribu per kg. Rosni (34) menyebut harga cabai rawit merah seharga Rp 65 ribu per kg, sementara harga cabai keriting merah seharga Rp 50 ribu per kg dan rawit hijau seharga Rp 55 ribu per kg.

Untuk bawang merah, Ida menjual seharga Rp 25 ribu per kg. Bawang putih biasa dan kating ia jual masing-masing seharga Rp 25 ribu dan Rp 32 ribu per kg.

Harga sayuran yang Ida jual juga relatif murah, yakni timun seharga Rp 8 ribu, tomat Rp 10 ribu, dan kentang seharga Rp 15 - Rp 16 ribu. Namun, Rosni memberi catatan bahwa harga jeruk nipis sedang naik.

"Jeruk nipis lagi naik. Jualnya Rp 30 eibu per kilo. Biasanya Rp 25 ribu, Rp 22 ribu, juga dikasih," ujar Rosni.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya