Jokowi Minta Prabowo Tak Jor-joran Impor Alutsista

Presiden Jokowi ingin anggaran pertahanan untuk meningkatkan kemandirian alutsista

oleh Lizsa Egeham diperbarui 31 Okt 2019, 19:06 WIB
Diterbitkan 31 Okt 2019, 19:06 WIB
Pelantikan Menteri Kabinet Indonesia Maju
Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto mendapat ucapan selamat dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Ibu Negara Iriana seusai pelantikan Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2019). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memanfaatkan belanja di bidang pertahanan untuk memacu industrialisasi di dalam negeri. Jokowi mengingatkan agar Prabowo dapat meminimalisir anggaran untuk impor.

"Sedapat mungkin jangan sampai kita impor semuanya, tetapi harus dianggaran yang ada harus dimanfaatkan untuk pengembangan industri strategis, dari hulu sampai ke hilir," ujar Jokowi saat memimpin rapat terbatas di Kantor Presiden Jakarta, Kamis (31/10/2019).

Ratas tersebut bertemakan penyampaian program dan kegiatan di bidang Politik, Hukum dan Keamanan. Dalam rapat ini, hadir Menko Polhukam Mahfud Md, Menhan Prabowo Subianto, dan Wamenhan Wahyu Sakti Trenggono.

Jokowi juga ingin agar belanja pertahanan memenuhi minimum esensial force yang sudah ditargetkan. Untuk itu, mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta agar Prabowo melakukan kerja sama dengan BUMN dan swasta untuk memicu ekspor di bidang pertahanan.

"Kerja sama dengan BUMN kerja sama dengan swasta terus dilakukan. Bahkan kita ingin agar produk-produk yang ada itu bisa kita ekspor," jelas dia.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Kata Prabowo

Prabowo Subianto
Menhan Prabowo Subianto (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Ditemui usai menghadiri rapat, Prabowo mengatakan pihaknya masih melakukan inventarisasi masalah. Ketum Partai Gerindra itu mengaku segera mengumpulkan sejumlah program bersama Trenggono.

"Sehingga nanti langkah-langkah dan kebijakan-kebijakan kita ini tepat. Saya kira itu. Berilah waktu beberapa saat ya," ucapnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya