Menengok Sepinya Langit Indonesia Akibat Larangan Mudik

Liputan6.com, Jakarta - Langit Indonesia terpantau sepi dari aktivitas penerbangan pada Selasa pagi ini. Hanya ada beberapa pesawat yang terpantau terbang di langit Indonesia.

Pantauan Liputan6.com dari situs penerbangan Flightradar24, Selasa (28/4/2020) pukul 09.45 WIB, hanya ada beberapa penerbangan domestik yang dijalankan maskapai Garuda Indonesia dan Lion Air Group. Sisanya adalah penerbangan internasional yang melintasi wilayah Indonesia.

Beberapa penerbangan internasional tersebut adalah Cathay Pacific yang terbang dari Sydney menuju Hong Kong dan Singapore Airlines Cargo yang terbang dari Singapura menuju Sydney.

Sedangkan untuk penerbangan domestik antara lain Garuda Indonesia dengan nomor registrasi PK-GEM dari Banjarmasin menuju Cengkareng Tangerang dengan menggunakan pesawat Boeing 737-8AS.

Selain itu juga ada penerbangan Lion Air dengan nomor penerbangan PK-LJQ yang terbang dari Makassar menuju Jayapura dengan pesawat Boeing 737-8GP.

Ada juga pesawat milik NAM Air yang terbang dari Jakarta menuju Pangkal Pinang dengan nomor registrasi PK-NAO.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, Garuda Indonesia mendukung penuh kebijakan pemerintah dalam melarang mudik.

"Dengan demikian, rute-rute penerbangan domestik Garuda Indonesia yang terhubung dengan wilayah berstatus PSBB dan zona merah penyebaran Covid 19 untuk sementara waktu tidak beroperasi," kata dia pada Jumat 24 April 2020.

Lebih lanjut, Garuda Indonesia akan masih melayani penerbangan ke rute yang dikecualikan, termasuk rute penerbangan domestik dan internasional yang tidak terhubung langsung dengan wilayah PSBB dan zona merah.

Selain itu, Garuda Indonesia akan memaksimalkan penerbangan kargo. "Garuda Indonesia menegaskan komitmen atas keberlangsungan distribusi pengiriman kebutuhan logistik dan bantuan misi kemanusiaan bagi masyarakat dapat tetap terpenuhi dengan pengoperasian penuh layanan kargo udara Garuda Indonesia," kata Irfan.

Maskapai penerbangan Citilink Indonesia fokus mengoptimalkan armada dengan melayani pengiriman kargo baik untuk rute domestik maupun internasional. Langkah ini dijalankan karena adanya penutupan sementara operasional penerbangan reguler dan charter penumpang di musim mudik Lebaran 2020.

"Citilink telah mengoperasikan penerbangan kargo secara penuh untuk membantu kelancaran proses distribusi logistik di berbagai wilayah," kata Direktur Utama Citilink Juliandra pada Senin 27 April 2020.

Dia mengatakan, layanan pengiriman kargo Citilink Indonesia dilakukan melalui penerbangan kargo charter maupun reguler yang dilakukan setiap hari dengan menghubungkan ke berbagai kota diantaranya Medan, Banjarmasin, Pontianak, Makassar.

Selain itu juga dengan sejumlah jadwal tertentu ke kota Manado, Balikpapan, Batam, Pekanbaru, Surabaya, Denpasar, Padang, Palembang, Kupang serta rute internasional ke Singapura dan berbagai kota utama di Cina.