Liputan6.com, Jakarta - Menteri BUMN Erick Thohir kembali menemukan hal janggal di tempat umum. Kini giliran kondisi karpet alas di Bandara Soekarno Hatta yang cukup memprihatinkan.
Menteri Erick melakukan kunjungan ke Bandara Soekarno Hatta dengan ditemani sejumlah pejabat. Termasuk Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra. Menariknya, Erick Thohir sempat berhenti di satu titik tepat di tempat dengan karpet yang terlihat rusak.
"Kualitasnya jelek," katanya memberikan respons, dikutip tadi unggahan di akun Instagram @erickthohir, Selasa (15/2/2022).
Advertisement
Terlihat, dalam video singkat yang diunggahnya itu, Menteri Erick mengomentari soal karpet yang terlihat mengelupas. Ia pun meminta manajemen untuk melakukan peninjauan.
"Kalo ini sih parah," kata dia sambil menunjuk karpet yang sedikit terangkat.
Pada kesempatan itu, ia meminta manajemen meninjau aspek keuangan perusahaan. Tapi yang jadi pertanyaannya, yakni soal pemilihan kualitas. Hal ini nampaknya membuat Menteri Erick cukup kecewa.
"Lihat dulu juga keuangannya, airport juga kan lagi sepi. Cuma maksudnya kualitas pemilihannya gimana?" katanya.
Ia mengatakan, untuk karpet yang digunakan, biasanya ada dua jenis. Namun, ia sendiri belum mampu memastikannya.
Menteri Erick sempat menghentikan langkahnya dan menanyakan terkait jenis karpet yang digunakan. Diketahui, ia mengarahkan pertanyaan ke Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta Agus Haryadi yang mendampinginya.
"Biasanya karpetnya ada dua kan? ada yang heavy duty ada yang sehari-hari. Yang saya tahu heavy duty itu ada range-nya beberapa tahun kan saya tidak tahu," katanya.
Baca Juga
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tingkatkan Pelayanan
Melengkapi unggahannya tersebut, Menteri Erick mencantumkan keterangan singkat di kolom komentar.
Ia menyoroti kalau fasilitas yang ada di bandara termasuk Bandara Soetta perlu ditingkatkan. Apalagi, bandara ini merupakan pintu masuk wisatawan.
"Sebagai gerbang masuk wisatawan, Bandara Soekarno Hatta harus bisa memberikan wajah terbaiknya. Pelayanan juga harus ditingkatkan dan dijaga," tulisnya.
Advertisement