Liputan6.com, Jakarta PT Pelayaran Nasional Indonesia - PT PELNI (Persero) telah memberangkatkan KM Ciremai untuk mengangkut pemudik dan kendaraan sepeda motor dalam program mudik gratis sepeda motor dengan kapal laut. Kapal bertolak dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, pada Jumat (29/4), untuk selanjutnya menuju Semarang dan Surabaya.
Keberangkatan KM Ciremai dihadiri oleh Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi didampingi oleh Direktur Utama PT PELNI (Persero) Tri Andayani beserta jajaran direksi PELNI dan pemangku kepentingan kepelabuhanan lainnya.
Baca Juga
KM Ciremai adalah kapal kedua yang diberangkatkan dalam program ini. Sebelumnya, KM Dobonsolo telah diberangkatkan dari Pelabuhan Tanjung Priok pada Selasa (26/4). Hadir melepas keberangkatan KM Dobonsolo Menteri BUMN RI Erick Thohir didampingi jajaran Direksi PELNI beserta pemangku kepentingan di kepelabuhanan lainnya.
Advertisement
Tri Andayani atau akrab disapa Anda menjelaskan untuk arus mudik, kedua kapal tersebut telah mengangkut sebanyak 2.098 pemudik dan 919 unit kendaraan sepeda motor.
"PELNI menghaturkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Kementerian Perhubungan sehingga dapat berkontribusi dalam program mudik gratis sepeda motor dengan kapal laut tahun 2022. PELNI siap dan akan terus mendukung program-program pemerintah lainnya," kata Tri Andayani, Sabtu (30/4/2022).
**Pantau arus mudik dan balik Lebaran 2022 melalui CCTV Kemenhub dari berbagai titik secara realtime di tautan ini
KM Dobonsolo
Perusahaan mencatat sebanyak 216 unit kendaraan motor dan 470 pemudik telah diberangkatkan dengan KM Dobonsolo menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Adapun 197 unit kendaraan motor dan 413 pemudik telah diberangkatkan dengan tujuan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dan 19 unit kendaraan motor dan 57 pemudik dengan tujuan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Sementara untuk keberangkatan KM Ciremai tercatat sebanyak 703 unit kendaraan motor dan 1.628 pemudik. Dari jumlah tersebut, sebanyak 649 unit kendaraan motor dan 1.481 pemudik bertolak untuk tujuan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dan 54 unit kendaraan motor dan 147 pemudik dengan tujuan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Advertisement
Menhub Imbau Pemudik Menuju Pelabuhan Merak Tunda Keberangkatan Beberapa Jam
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, menambah 1 pelabuhan yakni Pelabuhan Ciwandan Banten, dalam rangka untuk mengurai kemacetan mudik lebaran 2022 di jalur penyeberangan Pelabuhan Merak menuju Lampung.
“Saat ini saya Pelabuhan Ciwandan Banten yang merupakan tambahan pelabuhan yang akan digunakan dalam kegiatan lintasan dari Banten menuju ke Lampung,” kata Menhub Budi saat melakukan tinjauan langsung di Pelabuhan Indah Kiat, Banten, Sabtu (30/4/2022).
Penambahan tersebut dilakukan, lantaran terjadi peningkatan kendaraan yang hendak menyebrang dari Banten ke Lampung. Oleh karena itu, berdasarkan keputusan Bersama dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, untuk menambah 2 Dermaga.
“Satu adalah di Indah Kiat yang kemarin sudah beroperasi dan hari ini kami tambah operasi dengan jumlah kapal (Titian Nusantara). Kita lihat bahwa ada kapal Titian nusantara yang baru akan mendarat ini akan berangkat kurang lebih pukul 12 siang,” ujar Menhub.
Penambahan kapal ini tentunya untuk mengurai kemacetan yang ada di sepanjang jalan tol dan Arteri Banten.
Lebih lanjut, kata Menhub, Kapolres menganjurkan para pemudik yang masih di Jakarta atau di tempat lain menunda berapa Jam keberangkatan. Sebab kapasitas di Pelabuhan Ciwandan, Merak, dan Indah Kiat akan terus bertambah, anjuran tersebut tentunya untuk mempermudah penyeberangan yang dilakukan.
“Untuk itu kami ucapkan Maaf ya belum bisa melayani dengan baik tapi insyaallah kurang dari 12 jam proses penyeberangan bisa berlangsung dengan baik dengan rekan saya ada dirjen darat, dirjen laut yang mendukung kegiatan ini,” ujarnya.
Kenaikan Pergerakan Kendaraan
Kemenhub mencatat terjadi peningkatan tren pergerakan kendaraan melalui angkutan penyeberangan. Menjelang H-4 lebaran atau pada Kamis 28 April 2022 naik hingga 382,41 persen dibanding hari sebelumnya.
Hal itu disampaikan Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati dalam konferensi pers penyelenggaraan Angkutan Lebaran Tahun 2022, Jumat (29/4/2022).
Adita mengatakan, memang tercatat tren jumlah pergerakan penumpang di semua moda angkutan dari mulai hari Senin 25 April sampai dengan 28 April 2022 atau H-4, terus mengalami peningkatan yaitu 806.257 penumpang, semuanya pengguna transportasi umum.
Untuk angkutan laut ini cukup besar peningkatannya meningkat 293,6 persen jika dibandingkan hari biasa atau mencapai 78.993 penumpang, sedangkan angkutan penyeberangan realisasinya mencapai 267.862 penumpang meningkat 382,41 persen jika dibandingkan hari biasa.
Advertisement