Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan jalan tol ruas Pekanbaru-Padang seksi Pekanbaru-Bangkinang. Ini merupakan sebagian kecil dari proyek total untuk konektivitas dari Pekanbaru menuju Padang.
Dengan adanya tol Pekanbaru-Dumai yang sudah selesai, ditambah dengan seksi Pekanbaru-Bangkinan, maka akan terjadi konektivitas. Secara keseluruhan, nantinya akan tersambung dari Pekanbaru menuju Padang.
Baca Juga
"Kemudian nanti akan disambungkan lingkar Pekanbaru, sehingga Dumai-Pekanbaru-Bangkinang akan sambung, terus ke arah Padang," ujarnya dalam Peresmian Tol Pekanbaru-Bangkinan mengutip tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (4/1/2023).
Advertisement
"Selesainya kapan? saya tidak bisa bicara, karena memang masih panjang (proyeknya)," tambah Jokowi.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan jalan tol ruas Pekanbaru-Padang seksi Pekanbaru-Bangkinang, di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Pembangunan seksi ini menelan biaya Rp 4,8 triliun.
"Dengan mengucap bismilahirrahmanirrahiim pada siang hari ini saya resmikan jalan tol ruas Pekanbaru-Padang seksi Pekanbaru-Bangkinang di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau," ujarnya seperti ditayangkan akun YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (4/1/2023).
Dia menyampaikan kalau seksi ini menjadi pelengkap dari jalan tol Pekanbaru menuju Dumai yang jumlah trafiknya sudah mencapai 8.000 kendaraan.
"Sekarang dari Pekanbaru ke Bangkinang sepanjang 30,9 km yang menghabiskan anggaran Rp 4,8 triliun," tuturnya.
Pada peresmian ini, Jokowi didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, hingga Menteri BUMN Erick Thohir.
Pentingnya Tol Pekanbaru-Bangkinang
Informasi, panjang seksi Pekanbaru-Bangkinang adalah sepanjang 40 kilometer. Jalan tol ini juga menjadi penting karena berfungsi sebagai penyangga dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). Penggarapan jalan tol ini dilakukan oleh PT Hutama Karya (Persero).
Pada kesempatan yang sama, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parkesit menyampaikan kalau seksi ini menjadi penting. Selain sebagai backbone JTTS, ini juga akan menjadi alternatif karena rute Pekanbaru menuju Padang mengantongi trafik yang cukup tinggi.
"Karena kita tahu antara Padang-Pekanbaru itu trafiknya tinggi, dan ktia perkirakan lalu lintas harian itu sekitar 7.000 kendaraan per hari, yang relatif sangat tinggi bagi tol-tol di Sumatera," terangnya.
Advertisement
Tarif Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang
Jalan Tol Pekanbaru - Bangkinang mulai berbayar pada Minggu 25 Desember 2022. Jalan tol ini telah dibuka sejak Oktober 2022 lalu tetapi masih gratis.
Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro menjelaskan, pengenaan tarif ini sesuai menyusul Surat Keputusan (SK) Menteri PUPR Nomor 1293/KPTS/M/2022 tentang penetapan tarif Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang dan arahan Badan Pengatur Jalan Tol Nomor BM.07.02-P/957 tentang Pengoperasian Jalan Tol Pekanbaru - Padang Seksi Pekanbaru - Bangkinang.
PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) selaku pengelola secara resmi menginformasikan bahwa akan diberlakukan tarif pada hari Minggu 25 Desember 2022.
Hutama Karya akan memberlakukan tarif pada tol Pekanbaru - Bangkinang sesuai dengan arahan regulator, dimana sebelumnya telah dilakukan sosialisasi secara masif sejak tanggal 5 Desember 2022 lalu.
"Dengan akan diberlakukannya tarif ini kami menghimbau agar pengguna jalan memastikan kecukupan saldo uang elektronik sebelum melintasi jalan tol untuk menghindari tumpukan antrian di gerbang tol, terutama selama mudik nataru ini," ujar Koentjoro, dalam keterangan tertulis, Sabtu (24/12/2022).
Besaran Tarif
Penetapan tarif Jalan Tol Pekanbaru - Bangkinang ini tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Menteri PUPR Nomor 1293/KPTS/M/2022 dengan besaran tarif Golongan I Rp 33.500,Golongan II & III 50.500 dan Golongan IV & V 67.000.
Jalan Tol Pekanbaru - Bangkinang yang beroperasi memiliki panjang keseluruhan 31 km dilengkapi dengan 2 x 2 lajur, 1 (satu) Gerbang Tol (GT Bangkinang) dan 1 (satu) On Off Ramp Sungai Pinang.